Batal Turun, Pasca Lebaran Harga Beras Bertahan Tinggi

Batal Turun, Pasca Lebaran Harga Beras Bertahan Tinggi

BERTAHAN TINGGI – Harga beras bertahan tinggi menyesuaikan dengan harga pembelian bahan baku yakni gabah.-KHOLIL IBRAHIM-RADAR INDRAMAYU

BONGAS, RADARINDRAMAYU.ID – Pedagang beras kecele. Disangka bakal turun, pasca lebaran harga beras justru masih bertahan tinggi. Harganya relatif sama seperti diawal-awal Ramadan dan menjelang hari raya Idul Fitri 1444 H.

“Meleset, tadinya diprediksi turun, selesai hari raya eh harga beras ternyata masih tinggi,” ucap Uung, pedagang beras di Kecamatan Bongas, Senin (1/5).

Ibu dua orang anak ini menyebutkan, harga beras kualitas premium saat ini dijual antara Rp12.500-Rp13 ribu perkilogram.

Sementara beras dengan kualitas medium dijual ke konsumen dengan harga dikisaran Rp11.500-Rp12 ribu sekilo.

BACA JUGA:DARURAT! Polisi Evakuasi Pemudik Hendak Melahirkan di Rest Area ke Rumah Sakit

BACA JUGA:Karang Taruna Kecamatan Gempol Gelar Kelas Jurnalistik

Bertahanya harga beras, seiring masih tingginya harga bahan baku beras, yakni gabah.

Harga beli Gabah Kering Panen (GKP) saat ini sekitar Rp5300-5800 perkilogram. Tergantung varietasnya.

“Musim panennya gak serentak sih. Jadi harga gabahnya mahal. Harga beras otomatis menyesuaikan,” kata dia.

Meski harga naik, lanjut Uung, penjualan beras sekarang ini justru lagi bagus-bagusnya. Menyusul lagi maraknya musim pesta hajatan.

BACA JUGA:Pemuda Asal Kebumen Jateng Ditemukan Gantung Diri di Pinggir Kali

BACA JUGA:Unit PLN Haurgeulis Siaga Mudik, Beri Layanan SPKLU Kendaraan LIstrik di Rest Area Tol Cipali

Terutama jenis beras Tumbuk. Yakni beras yang biasanya dibeli untuk keperluan kondangan. Harganya dibawah beras kualitas medium, dikisaran Rp9000-9200 perkilogram.

Senada dilontarkan Nadi, pedagang beras lainnya. Naiknya harga gabah akibat panen padi yang belum serentak. Disamping itu, kenaikan juga terdongkrak keluarnya aturan baru soal  Harga Pembelian Pemerintah (HPP) gabah/beras dan Harga Eceran Tertinggi (HET) beras.

Sebagaimana diketahui, pemerintah secara resmi menaikkan HPP Gabah Kering Panen (GKP) di tingkat petani Rp5.000/kg.

Kemudian, Gabah Kering Panen (GKP) di tingkat penggilingan Rp5.100/kg, Gabah Kering Giling (GKG) di penggilingan Rp6.200/kg dan Gabah Kering Giling (GKG) di gudang Perum Bulog Rp6.300/kg. Sedangkan harga beras di gudang Perum Bulog Rp9.950/kg.

Sebelumnya, dalam Permendag nomor 24 tahun 2020, ditetapkan HPP untuk GKP di tingkat petani Rp4.200/kg, dan di tingkat penggilingan Rp4.250/kg. Selanjutnya HPP untuk GKG di penggilingan Rp5.250/kg, dan di gudang Bulog Rp5.300/kg. Adapun HPP beras di gudang Bulog Rp8.300/kg. (kho)

BACA JUGA:Usai Mudik Menggunakan Sepeda Motor, Perhatikan 8 Hal Ini Agar Motor Tetap Dalam Kondisi Prima

BACA JUGA:Pembiayaan Tumbuh Lebih Dari 20 Persen, Kinerja Keuangan BSI Semakin Solid

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: