Cegah Kasus Perundungan, Polisi di Terisi Sambangi Sekolah, Beri Sosialisasi dan Motivasi

Cegah Kasus Perundungan, Polisi di Terisi Sambangi Sekolah, Beri Sosialisasi dan Motivasi

SAMBANGI SEKOLAH – Petugas Polsek Terisi menyambangi SMPN 1 Terisi memberikan sosialisasi dan motivasi kepada para pelajar setempat, Jumat (6/10).-KHOLIL IBRAHIM-RADAR INDRAMAYU

TERISI, RADARINDRAMAYU.ID – Kasus bullying saat ini kian meresahkan. Perundungan bisa terjadi pada siapa saja, namun lebih sering dilakukan oleh anak usia sekolah. Demikian pula korbannya.

Jajaran Kepolisian Resor Indramayu tidak tinggal diam. Gencar melakukan sosialisasi pencegahan bahaya perundungan alias bullying di sekolah-sekolah.

Sasarannya mulai dari pelajar SD, SMP hingga SMA di Bumi Wiralodra.

Agar fenomena bullying yang berulangkali viral belakangan ini jangan sampai terjadi di wilayah hukum Polres Indramayu.

BACA JUGA:Komisioner Kosong, Pelaksanaan Tahapan Pemilu 2024 Diambil Alih KPU Provinsi Jawa Barat

BACA JUGA:Masa Jabatan Lima Komisioner KPU Indramayu Berakhir, Belum Ada Pengganti

Seperti dilakukan Polsek Terisi, Jumat (6/10). Petugas menyambangi SMP Negeri 1 Terisi.

Ratusan pelajar setempat diberikan sosialisasi anti bullying.

Dalam acara yang dikemas Jumat Curhat itu, pelajar juga diberikan kesempatan untuk menyampaikan aspirasi, unek-unek, aduan sampai kritik kepada polisi.

Kapolres Indramayu AKBP DR M Fahri Siregar melalui Kapolsek Terisi AKP Warmad SPd menjelaskan, sosialisasi anti bullying diberikan agar tak ada lagi kasus perundungan di lingkungan pendidikan.

BACA JUGA:Perkuat Sektor Perikanan dan Kelautan, Bupati Nina Bersama KKP Salurkan Excavator

BACA JUGA:Shin Tae Yong Tambah Amunisi, Pemain Muda Hokky Caraka Dipanggil

“Bullying wajib dicegah sedini mungkin, karena berdampak buruk pada korban dan pelaku. Kasus perundungan kerap terjadi di lingkungan sekolah, sehingga kami jadikan lingkungan pendidikan untuk melakukan sosialisasi anti bullying," terang AKP Warmad.

Selain itu, para pelajar juga diberikan edukasi tentang undang-undang lalu-lintas. Mereka juga diimbau untuk tidak mengkonsumsi obat-obatan terlarang, miras serta tidak ikut tawuran, geng motor dan aksi kenakalan remaja lainnya.

Tak hanya itu, para pelajar juga diingatkan untuk bijak bermedia sosial. Tidak ikut menyebarkan berita bohong atau hoax. “Kitapun memberikan motivasi kepada semua peserta didik untuk rajin belajar, disiplin, menghormati guru dan orang tua,” katanya.

Kapolsek AKP Warmad menambahkan, sosialisasi lewat kegiatan Jumat Curhat akan dilanjutkan secara bertahap di setiap sekolah di Kecamatan Terisi. Tujuannya memberikan edukasi kepada siswa agar terhindar dari beragam tindak kejahatan remaja.

BACA JUGA:Festival Batik dan Festival Mangga Warnai Hari Jadi ke-496 Kabupaten Indramayu

BACA JUGA:Kembangkan Investasi Industri Pertahanan, Presiden Jokowi Tekankan Modernisasi Alutsista

”Kami dan tentu juga masyarakat berharap, pelajar di wilayah Kecamatan Terisi terhindar dari bullying, aksi tawuran, geng motor dan berbagai tindakan melanggar hukum lainnya. Baik menjadi pelaku maupun korban,” tandas dia. (kho)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: