Menyambut Ramadan, Ponpes Darul Maarif Kaplongan Gelar Kajian Pencegahan Kekerasan

RADARINDRAMAYU.ID – Menyambut bulan suci Ramadan 1446 H, ribuan santri Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Maarif Kaplongan Karangampel, mengikuti kajian bertema "Pencegahan Kekerasan di Lingkungan Pondok Pesantren." Kegiatan ini bertempat di Aula Yayasan Darul Maarif dan menghadirkan Miftah SH MH, Advokat sekaligus Konsultan Hukum Yayasan Darul Maarif, sebagai pemateri utama.

Dalam pemaparannya, Miftah SH MH, menekankan pentingnya menciptakan lingkungan pondok pesantren yang aman dan bebas dari kekerasan. 

Ia menjelaskan bahwa kekerasan di lingkungan pesantren umumnya bermula dari candaan yang berlanjut hingga perkelahian, serta meningkatnya kasus bullying terhadap anak-anak, khususnya mereka yang pemalu, lemah, atau memiliki kondisi khusus yang sering menjadi bahan ejekan.

"Kekerasan sering kali diawali dari sesuatu yang dianggap bercanda. Jika tidak dikendalikan, hal itu bisa berkembang menjadi tindakan yang lebih serius. Anak-anak dengan sifat pemalu atau berkebutuhan khusus sering kali menjadi korban," ujar Miftah kepada Radar Indramayu, Jumat, 28 Februari 2025. 

BACA JUGA:Baru! Aplikasi Penghasil Saldo Dana Tanpa Undang Teman Benar-Benar Membayar Hinga 1,3 Juta Rupiah

Lebih lanjut, ia mengingatkan bahwa perlindungan terhadap anak sudah diatur dalam Undang-Undang No. 23 Tahun 2002/No. 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, yang menegaskan bahwa anak adalah makhluk rentan yang sering menjadi objek kekerasan, eksploitasi, bahkan kekejaman.

Selain dihadiri oleh ribuan santri, acara ini juga mendapat dukungan dari pihak kepolisian.

Kanit Bimas Polsek Karangampel, Hartono, turut hadir dan memberikan arahan terkait peran santri dalam menjaga ketertiban, serta menciptakan lingkungan yang harmonis di pondok pesantren.

Dengan adanya kajian ini, diharapkan seluruh santri putra dan santri putri Pondok Pesantren Darul Maarif dapat lebih memahami pentingnya mencegah kekerasan, membangun sikap saling menghormati, serta menciptakan lingkungan pesantren yang aman dan nyaman bagi semua.

Sumber: