Pembangunan Irigasi Rentang Segera Selesai, Produksi Padi Indramayu Bakal Mencapai 2 Juta Ton Per Tahun

Bupati Indramayu Nina Agustina bersama anggota Komisi V DPR RI mengunjungi lokasi pembangunan proyek RIMP (Rentang Irrigation Modernization Project) di Desa Rancajawat Kecamatan Tukdana Kabupaten Indramayu, Senin 12 Juni 2023-Utoyo Prie Achdi-Radar indramayu
Bahkan, direncakan irigasi saluran Cipelang ini juga akan dilengkapi dengan bangunan bagi yang akan membagi aliran air untuk menuju wilayah Losarang dan Kota Indramayu.
“Semoga saluran irigasi ini dapat meningkatkan pasokan air bagi petani untuk mengairi lahan persawahannya. Mari kita doakan bersama semoga semua pekerjaannya berjalan lancar dan selesai sesuai dengan yang dijadwalkan,” ungkap Bupati Nina.
BACA JUGA:DPD NasDem Indramayu Bubar, NasDem Jawa Barat Segera Siapkan Pengganti
BACA JUGA:Rapat Paripurna DPRD Indramayu Terkait LPP APBD 2022 Diwarnai Aksi Walk Out
Hal senada juga disampaikan Kepala BBWS Cimancis, Dwi Agus Kuncoro. Dirinya menyampaikan, daerah Losarang merupakan daerah yang seringkali tidak mendapat jatah air dari saluran irigasi Cipelang sehingga lahan pertanian masyarakat menjadi kekurangan pasokan air hingga mengakibatkan padi yang di tanam mengalami penyakit puso dan gagal panen.
Mengantisipasi hal tersebut, menurut Agus, pembangunan dan pembenahan irigasi yang disertai kehadiran bangunan pembagi dapat mengakomodir pembagian pasokan air dengan terukur melalui sistem yang terdapat pada ruang control sehingga dapat mengurangi dampak kekurangan pasokan air pada lahan pertanian.
“Pembangunan saluran ini dapat membagi pasokan air secara terukur melalui sistem secara kilometri lewat room kontrol, agar nantinya dapat mengatasi masalah puso yang dialami oleh para masyarakat dan petani yang berada di daerah losarang,” jelasnya.
Sementara itu terkait progres pengerjaan, Agus menerangkan, proses pembangunan saluran irigasi hingga saat ini sudah mencapai 58 persen dan direncanakan akan rampung pada tahun 2026.
“Saluran Irigasi ini sampai sekarang sudah berprogres total sudah 58 persen dan tentunya akan diselesaikan pada tahun 2026,” pungkasnya.
BACA JUGA:Ribuan Hektare Tanaman Padi Mati, Petani Mengadu ke DPRD Minta Solusi
BACA JUGA:Komisi V DPR RI ke Indramayu, Breakwater di Pantai Karangsong Segera Dibangun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: