Korban Terseret Ombak di Pantai Mekarsari Belum Ditemukan, Pencarian Terus Dilakukan

Radarindramayu.id, INDRAMAYU - Tim SAR Gabungan terus melanjutkan pencarian korban tenggelam atas nama Muhamad Rizki (12) remaja yang terseret arus di Pantai Desa Mekarsari Kec.Patrol  Kab.Indramayu.

Dalam rencana operasi SAR hari ketiga ini,  Selasa  23 Agustus 2022, tim sudah mulai bergerak pukul 07.30.

Berdasarkan hasil briefing bersama unsur SAR di lapangan,  Tim SAR Gabungan akan melakukan pencarian korban hingga 14.4 Nautical Mile atau sekitar  26 KM.

SMC (SAR Mission Coordinator), Jumaril S.E.,M.M menyebut bahwa pencarian akan dilakukan sesuai dengan rencana operasi SAR masih menggunakan 2 unit LCR yaitu 1 unit LCR milik Basarnas dan 1 Unit LCR milik TNI AL. Keduanya melakukan penyisiran dari LKP (Last Known Position) mengarah ke barat daya menuju PLTU Sumur Adem dengan radius 14.4 NM.

BACA JUGA:Menko Airlangga Minta Kader Muda Golkar Siap Hadapi Perubahan Iklim

Berdasarkan informasi dari Komandan Tim Rescue, Edy Pamungkas, pencarian pada hari kedua kemarin terkendala cuaca, pada pukul 15.30 WIB kemarin.

Penyisiran di air menggunakan 2 unit LCR terpaksa dihentikan karna ketinggian ombak mencapai 2 meter dan kecepatan angin yang cukup besar sehingga pencarian dilanjutkan dengan penyisiran darat karna dikuatirkan membahayakan tim SAR Gabungan.

Adapun unsur SAR yang terlibat antara lain Basarnas Bandung Pos SAR Cirebon, Kapal patroli DitPolair Polda Jabar, Posmat TNI AL Eretan Wetan, Satpolairud Polres Indramayu, Koramil Anjatan, Polsek Patrol, BPBD Kab. Indramayu, PT. PJB UBJOM PLTU Indramayu, Tagana Kab. Indramayu,  Aparat Kecamatan Patrol,  Aparat desa Mekarsari dan Masyarakat Setempat.

Dengan alat yang digunakan antara lain Rescue Car Double Cabin, LCR Basarnas,  LCR TNI AL, Peralatan komunikasi,  Peralatan medis dan APD Personal.

BACA JUGA:Lesbumi Indramayu Kirim Delegasi Budaya Ke Singapura

Sumber: