Pemkab Indramayu Dorong Pertumbuhan Ekonomi Kreatif

INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID -Pemerintah Kabupaten Indramayu di bawah kepemimpinan Bupati Hj Nina Agustina SH MH CRA terus memfasilitasi investor yang akan berinvestasi pada sektor ekonomi kreatif di Kabupaten Indramayu.

Perhatian serius tersebut karena sektor ekonomi kreatif di Kabupaten Indramayu menjadi sektor yang terus berkembang di tengah masyarakat terutama pada bidang UMKM.

Untuk mendukung para pelaku UMKM tersebut, Pemda Indramayu menggelar Gebyar Ekonomi Kreatif di Objek Wisata Pantai Tirtamaya, kemarin.

Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Indramayu, Dadang Oce Iskandar mengatakan, pelaku Ekraf di Kabupaten Indramayu harus tumbuh dan berkembang bersama. Pelaku Ekraf selama ini, lanjut Dadang Oce Iskandar, telah memberikan kontribusi bagi pembangunan di kabupaten terutama dalam kemandirian ekonomi.

BACA JUGA:Dinsos Helat Bimtek Bagi Pilar-Pilar Sosial

Sebagai bentuk komitmen, sambungnya, Pemkab Indramayu memberikan karpet merah kepada para investor yang akan berinvestasi di Kabupaten Indramayu.

Kesungguhan ini, sambung  sebagai upaya bersama dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat Indramayu seperti yang tertuang dalam visi Indramayu Bermartabat.

"Kita ingin pelaku Ekraf ini bisa tumbuh dan berkembang bersama dengan kita Pemkab Indramayu. Ini sangat luar biasa, kami gelar karpet merah bagi investor yang akan berinvestasi di sektor Ekraf ini," ujarnya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Dispara) Kabupaten Indramayu, Aan Hendrajana mengatan, kegiatan Gebyar Ekonomi Kreatif ini akan menjadi agenda rutin dan mengambil tempat berbeda terutama di objek wisata.

BACA JUGA:Kementrian PAN-RB Puji Bupati Nina, Diundang Bersama Presiden Hadiri Peluncuran Gov Tech Indonesia

Selain memberikan kesempatan kepada pelaku Ekraf untuk berkembang, kegiatan ini juga bertujuan meningkatkan kunjugan wisatawan di objek wisata yang jadi lokasi kegiatan Gebyar Ekraf.

‘Kita ingin Ekraf ini tumbuh dan kunjungan wisata juga menjadi meningkat. Ekraf dan wisata ini saling terkait dan harus saling dukung," kata Aan.

Kegiatan Gebyar Ekraf ini diisi oleh pelaku Ekraf diantaranya, Bang Pilo (produk pindang Lombang), Nastar Mimide (produk nastar Mangga), Mochips (produk rengginang), Kecap Kijang Emas (produk kecap), Rumah Macrame (produk aksesoris), rinza rajut (produk sepatu dan tas rajut), rumah bugari (produk sesehatan), tunas Mawar jaya (produk Anyaman Bambu), PKM pondoh (Produk Keset), Dua Putra (produk kerupuk telor asin), dapur ibu tin (produk sambal teri), Umi D (produk kripik tike) serta lainnya.

Untuk menambah kesemarakan Gebyar Ekraf juga diisi dengan pelayanan publik langsung di lokasi kegiatan yaitu layanan Adminduk (Discapil), layanan ijin usaha (DPMPTSP), layanan perpustakaan keliling (DPA), layanan donor darah (PMI), konsultasi BPJS (BPJS Kesehatan), pengiriman paket (JNE), layanan perbankan (BJB). (oni)

BACA JUGA:Pj Gubernur Jabar Tinjau Rekonstruksi Jalan Provinsi Tegalgubug-Arjawinangun

 

Sumber: