Nasabah Oncog BPR KR Tagih Uang Tabungan, Hasilnya Sangat Mengecewakan

Nasabah Oncog BPR KR Tagih Uang Tabungan, Hasilnya Sangat Mengecewakan

Ketua Pansus BPR KR DPRD Indramayu, Ibnu Rismanyah bersama sejumlah nasanT-Utoyo Prie Achdi-Radar indramayu

Ketua Pansus BPR KR DPRD Indramayu, Ibnu Rismansyah mengatakan, pihaknya memang menerima pengaduan dari nasabah BPR KR, yang minggu lalu dijanjikan akan mendapatkan pencairan. Tapi nyatanya sampai sekarang belum ada realisasi.

“Minggu lalu saat di DPRD Indramayu, plt Dirut BPR KR memang berjanji akan mencairkan tabungan bagi tiga orang nasabah yang menjadi prioritas, tapi ternyata masih zonk,” ungkap Risman.

BACA JUGA:Pertamina Pastikan Stok LPG di Wilayah Cirebon dan Sekitarnya Aman. Masyarakat Tak Perlu Panik

BACA JUGA:Event Pembuka Maxi Yamaha Day 2023, Ratusan Biker Camping di Gunung Picung Bogor

Dikatakan, berdasarkan keterangan dari Bambang Sumpena selaku Plt Dirut BPR KR, alasan belum dicairkannya uang bagi ketiga nasabah prioritas tersebut karena alasan administrasi.

“Okelah ada alasan administrasi. Tapi mestinya pihak bank juga harus memiliki hati nurani. Mereka bertiga ini butuh uang dan sangat urgen. Ada yang untuk berobat, bahkan ada yang sampai dituduh koruptor oleh masyarakat. Kasihan sekali mereka,” ujar Risman.

Risman mendorong agar BPR bisa mencairkan uang nasabah yang memang benar-benar urgen, berapapun uangnya yang ada, jangan didiamkan tapi dibayarkan kepada mereka yang urgent.

“Pansus DPRD juga akan mendorong OJK agar segara menaikan status BPR KR menjadi Bank Dalam Resolusi, sehingga para nasabah bisa dibayarkan oleh LPS,” ungkapnya.

BACA JUGA:Inilah Sosok Pemain Baru Persib Levy Clement Madinda

Anggota Pansus BPR KR, H Muhaemin menambahkan, pansus akan mendorong OJK agar segera mengeluarkan resolusi. Resolusinya untuk menyehatkan dan menyelamatkan BPR KR, bukan untuk mencabut ijin BPR KR.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: