Kisah Salimah (16), Siswi SMK Korban Begal. Beruntung Tidak Diperkosa dan Motor Bisa Kembali

Kisah Salimah (16), Siswi SMK Korban Begal. Beruntung Tidak Diperkosa dan Motor Bisa Kembali

Salimah (16) siswi korban pembegalan menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kapolres Indramayu, AKBP Dr M Fahri Siregar,karena sepeda motornya bisa kembali-utoyo prie achdi-

INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID – Ini peringatan bagi kita semua untuk tetap berhati-hati dan waspada. Karena kejahatan bisa terjadi kapan saja dan dimana saja.

 

Salimah (16), siswi sebuah SMK di Indramayu, Jawa Barat, mengalami kejadian yang mengerikan, di jalanan sepi, dekat Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah Pecuk, Desa Panyindangan Kulon Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu.

Kejadiannya tanggal 10 Januari 2023, sebulan lalu. Di tengah suasana jalan yang gelap, Salimah yang naik sepeda motor Yamaha Nmax bersama dua temannya, tiba-tiba dihentikan oleh sekelompok pemuda.

Sayang mereka bukanlah pemuda idaman, tapi pemuda jalanan. Berpakaian jaket (hoodie) serba hitam. Sangar! Mereka minta Salimah dan teman-temannya turun dari kendaraan.

BACA JUGA:Erina Gundono Ungkap Sifat Asli Nagita Slavina, Ternyata Tetanggaan Lama di Yogyakarta

BACA JUGA:Gara-gara Bank BTN, Kaum Milenial Ini Tunda Akad Nikah Demi Akad Rumah

Sambil mengacungkan senjata tajam seperti clurit, golok, hingga linggis, mereka minta agar Salimah menyerahkan sepeda motor. Benar-benar mencekam.

Dalam kondisi ketakutan dan gemetar, tidak ada cara lain bagi Salimah selain pasrah. Membiarkan sepeda motornya diambil begitu saja oleh kawanan “begal muda”, adalah tindakan tepat agar selamat.

Salimah masih beruntung, para begal muda tidak sampai melukainya dengan senjata tajam. Mereka ternyata juga tidak sedang ingin bercinta, sehingga tidak sampai memperkosanya, seperti yang sering terjadi dalam berita maupun cerita. Ini yang sangat disyukuri Salimah tentunya.

Sebulan berlalu, Salimah pun sudah melupakan kepergian sepeda motor N Max kesayangannya. Namun ia terkejut ketika tiba-tiba didatangi polisi. Memorinya langsung tertuju pada kejadian pembegalan yang pernah dialami. Harus kembali berurusan dengan polisi. Ada apa ya?   

BACA JUGA:Gempa Bumi di Turki Timbulkan Ribuan Korban Tewas, Penyebabnya...

Betapa terkejutnya Salimah, ternyata polisi itu datang untuk memberikan kabar baik. Memberitahukan bahwa sepeda motor miliknya, yang dirampas kawanan begal, akhirnya bisa kembali.

Nyaris tidak percaya mendengar kabar tersebut. Salimah baru yakin ketika diundang untuk datang ke Mapolres Indramayu, Selasa, 7 Februari 2023, untuk mengambil sepeda motornya.

“Ini sepeda motor kamu bukan ?” tanya Kapolres Indramayu, AKBP Dr M Fahri Siregar SIK MH.

 “Iya pak, betul pak! Terimakasih pak kapolres, terima kasih kepada bapak-bapak   polisi, motor saya akhirnya bisa kembali,” ungkapnya bangga.

BACA JUGA:Gempa Bumi di Turki Timbulkan Ribuan Korban Tewas, Penyebabnya...

Kapolres menjelaskan, pihaknya berhasil menangkap para pelaku pencurian dengan kekerasan (curat) setelah ada laporan dari masyarakat. Melalui penyelidikan yang dilakukan akhrinya berhasil menangkap para pelaku.

Mirisnya, lima pelaku pembegalan yang ditangkap semuanya merupakan anak muda, dengan usia antara 15 hingga 17 tahun. Bahkan ada yang masih berstatus pelajar.

Mereka kini terancam pasal 365 ayat (2) KUHPidana, dengan ancaman pidana penjara 12 tahun.(oet)      

BACA JUGA:Gara-gara Bank BTN, Kaum Milenial Ini Tunda Akad Nikah Demi Akad Rumah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: