Terungkap! Istri Ferdy Sambo Sempat Lakukan Aktivitas Ini dengan Brigadir J, Komnas HAM: Itu Kelihatan..

Radarindramayu.id, JAKARTA - Ternyata ada aktivitas yang sempat dilakukan istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi bersama Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J sebelum insiden baku tembak berlangsung.

Aktivitas itu dilakukan Putri dan Brigadir J secara bersamaan sebelum Yoshua tewas akibat ditembak oleh Bharada E.

Seluruh aktivitas yang dilakukan istri Ferdy Sambo dan Brigadir J terungkap semuanya lewat bukti rekaman kamera CCTV.

Diketahui rekaman kamera CCTV itu memang sudah terpasang di rumah pribadi Irjen Ferdy Sambo di rumah Saguling III

BACA JUGA:Tim Forensik Buat Pengakuan, Terkait Otopsi Jenazah Brigadir J

Perlu diingat, rekaman CCTV yang dimaksud yakni merekam aktivitas yang ada di rumah Saguling III, dan bukan lokasi tewasnya Brigadir J di rumah Irjen Pol. Ferdy Sambo di duren tiga, Jakarta Selatan.

Komisioner Komnas HAM RI M Choirul Anam kemudian menjelaskan bagaimana keberadaan Putri Candrawathi dan Brigadir J terjadi.

"Saya bilangnya PCR untuk ibu (Ferdy Sambo), ini yang terlihat di video ya, ini salah satu video. Untuk ibu, untuk almarhum Yosua (Brigadir J), untuk Bharada E," katanya, pasca dilakukannya pemeriksaan Puslabfor Polri di Kantor Komnas HAM, Jakarta Pusat pada Rabu 27 Juli 2022 kemarin.

"Itu kelihatan, dan beberapa penumpang yang lain," tutur Coirul Anam menambahkan.

BACA JUGA:Kopda M, Otak Penembakan Istrinya Sendiri, Dikabarkan Tewas Tenggak Racun

Tidak hanya Putri Candrawathi dan Brigadir J saja, tetapi Anam menyebut Ferdy Sambo juga jelas terlihat dalam rekaman CCTV tersebut.

"Pak Sambo di Video yang lain, nanti pas pemeriksaan pak Sambo, itu pertanyaan disimpan untuk waktu pemeriksaan pak Sambo," pungkasnya.

Tercatat ada 20 rekaman video yang telah ditonton Komnas HAM. Dari keseluruhan video ada 27 titik lokasi di TKP tewasnya Brigadir J.

Puslabfor Polri mengungkap adanya 20 rekaman CCTV saat dilakukannya pemeriksaan di kantor Komnas HAM RI, Jakarta Pusat.

BACA JUGA:Menko Airlangga Dampingi Presiden Jokowi Terima Kunjungan Ketua Liga Parlementer Jepang-Indonesia

"Kami diperlihatkan 20 video dari Magelang sampai area Duren Tiga, bahkan sampai Rumah Sakit Kramat Jati," ujar Choirul Anam.

Area Duren Tiga menjadi tempat penting untuk dipantau karena di dalam video itu memperlihatkan Ferdy Sambo masuk ke rumah terlebih dahulu.

Setelah itu, sekitar beberapa menit kemudian, terdapat adanya rombongan yang datang dari Magelang.

"Di situ terlihat ada Ibu Putri, ada Brigadir Yoshua, dia masih hidup sampai di Duren Tiga. Rombongan lainnya dalam kondisi hidup dan sehat," tukas Anam.

Sementara itu, dokter forensik mengaku bahwa saat melaksanakan ekshumasi atau otopsi ulang dari jenazah Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J mengalami kesulitan.

BACA JUGA: Ajak Wredatama untuk Wujudkan Kesejahteraan

Proses ekshumasi dilakukan demi mendapat bahan penyelidikan dari kasus tewasnya Brigadir J di rumah dinas Irjen Pol Ferdy Sambo di Duren Tiga, Jakarta Selatan pada 8 Juli 2022 lalu.

Faktor yang menyebabkan sulitnya proses ekshumasi karena jenazah Brigadir J saat dibuka terlihat sudah mengalami fase pembusukan.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Umum Perhimpunan Dokter Forensi Indonesia Ade Firmansyah Sugiharto pada Kamis, 28 Juli 2022.

"Sesuai dengan apa yang kami perkirakan sebelumnya, bahwa autopsi pasti memiliki beberapa kesulitan," ucap Ade Firmansyah.

"Pertama, tentunya otopsi jenazah sudah diformalin dan sudah mengalami beberapa derajat pembusukan yang memang kita antisipasi akan terjadi," tuturnya menambahkan.

Artikel ini sudah tayang di Disway.id dengan judul: "Terkuak! Istri Ferdy Sambo Sempat Lakukan Aktivitas Ini dengan Brigadir J, Komnas HAM: Itu Kelihatan.."

Sumber: