Semangat Revitalisasi Gerakan Pramuka, Kwarran Haurgeulis Menggelar KMD 2022

Semangat Revitalisasi Gerakan Pramuka, Kwarran Haurgeulis Menggelar KMD 2022

SEMANGAT: Kwarran 13.05 Haurgeulis bekerjasama dengan Pusdiklatcab Gerakan Pramuka Kabupaten Indramayu menggelar KMD tahun 2022 di Kompleks UPTD SDN Cipedangbunder, kemarin. --

Radarindramayu.id, HAURGEULIS-Sebanyak 34 Pembina Pramuka Gugus Depan (Gudep) mengikuti Kursus Pembina Pramuka Mahir Dasar (KMD) tahun 2022.

Kursus ini kali ketiga diadakan oleh Kwartir Ranting (Kwarran) 13.05 Haurgeulis bekerjasama dengan Pusdiklatcab Gerakan Pramuka Kabupaten Indramayu.

Bertempat di Kompleks UPTD SDN Cipedangbunder, kegiatan bertemakan ‘Bersemailah KMD, Bersemailah Pembina Pramuka Masa Depan’ tersebut, berlangsung selama enam hari sejak Senin (27/6) hingga Sabtu (2/7).

Tak hanya se-Kwarran Haurgeulis peserta juga berasal dari utusan Gudep kecamatan tetangga. “Pesertanya dari 27 Gudep SD dan 4 SMP se-Kecamatan Haurgeulis dan ada juga yang dari SD di Kecamatan Sukra,” kata Ketua Kwarran Gerakan Pramuka Haurgeulis, Nandi Sunardi SPd MMPd MG didampingi Ketua Pelaksana Sutigno SPd MM dan Sekretaris Iqbal Fansuri MT.

BACA JUGA:Tips Perawatan Baterai atau Aki pada Sepeda Motor

Dijelaskannya, KMD bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan bagi para pembina pramuka. Sehingga mereka dapat mengelola Gudep masing-masing secara maksimal sesuai dengan tujuan Gerakan Pramuka.

Bagi Majelis Pembimbing diharapkan dapat memahami tugas dan fungsinya sehingga mampu berperan aktif dalam memberikan bantuan kepada Gudep dan Kwartirnya. Hal ini sangat sejalan dengan semangat revitalisasi Gerakan Pramuka dengan fokus pada pemberdayaan Gudep.

“Melalui KMD juga diberikan informasi-informasi yang sangat diperlukan bagi seorang pembina pramuka dalam mengemban tugas-tugasnya melalui kepramukaan. Kemudian memotivasi peserta untuk melibatkan diri dalam proses kegiatan kepramukaan,” terang Nandi Sunardi.

BACA JUGA:Rumput Sintetis Masjid Agung Indramayu Dibeli Dari Importir di Bogor

Ketua Pelaksana Sutigno SPd MM didampingi Sekretaris Iqbal Fansuri MT menambahkan, secara umum materi KMD adalah disesuaikan dengan kurikulum Kursus Pembina Pramuka Mahir Dasar dari Pusdiklatnas Gerakan Pramuka berdasarkan SK Kwarnas Nomor 200 tahun 2011.

Sedangkan metode yang digunakan antara lain diskusi, simulasi, praktik, penghayatan, ceramah dan dinamika kelompok.

“KMD yang dilaksanakan ini mempunyai standar kompetensi dengan harapan setelah selesai kursus peserta mampu menjadi pembina pramuka dengan menggunakan metode kepramukaan yang menghasilkan pramuka yang berkarakter,” kata Sutigno.

Sementara itu, Ketua Mabiran Haurgeulis, Dulyono SSos MSi memberikan apresiasi atas terselenggaranya KMD yang diadakan Kwarran Haurgeulis.

Dengan harapan dapat menciptakan profil pembina pramuka masa kini yang sesuai dengan semangat revitalisasi Gerakan Pramuka serta mampu menjadi motor pembentuk generasi muda yang beriman, bertaqwa dan berbudi pekerti luhur. (kho)

BACA JUGA:RUU KIA yang Atur Cuti Melahirkan 6 Bulan Disahkan Jadi Inisiatif DPR Hari Ini

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: