Netralitas Dipertanyakan! PSSI Kirim Surat ke FIFA Soal Wasit Kuwait
FIFA Resmi Tunjuk Wasit Kuwait Dalam Laga Indonesia Melawan Arab Saudi Mendatang -instagram.com-Radar Indramayu
RADARINDRAMAYU.ID - FIFA kembali jadi sorotan setelah secara resmi menunjuk wasit asal Kuwait, Abdullah Al Jamali, untuk memimpin laga panas putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Laga ini akan mempertemukan Arab Saudi melawan Timnas Indonesia pada 8 Oktober 2025 mendatang.
Penunjukan wasit dari kawasan Timur Tengah ini dianggap bisa menimbulkan persepsi ketidakadilan, terlebih mengingat lawan yang akan dihadapi Indonesia adalah Arab Saudi, negara yang berada di regional yang sama dengan Kuwait.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir dengan tegas menyampaikan keberatannya melalui konferensi pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
BACA JUGA:Tembok Kokoh Asal Indonesia! Cyrus Margono Bikin Ferizaj Mati Gaya!
Ia menegaskan bahwa pihaknya telah mengirimkan surat resmi kepada FIFA serta AFC agar mempertimbangkan ulang penunjukan tersebut.
PSSI menilai demi menjaga pertandingan berjalan adil tanpa keberpihakan, sangat penting menghadirkan wasit dari negara yang lebih netral seperti Australia, Jepang, China, atau bahkan Eropa yang jauh dari kepentingan kawasan Arab.
Kontroversi ini pun menambah bumbu panas jelang duel krusial yang diprediksi akan menentukan posisi kedua tim di klasemen, sekaligus menguji seberapa kuat suara Indonesia dalam memperjuangkan keadilan di kancah sepak bola internasional.
FIFA resmi mengumumkan bahwa wasit asal Kuwait, Abdullah Al Jamali, akan memimpin laga putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia antara Arab Saudi dan Indonesia pada 8 Oktober 2025.
BACA JUGA:Persib Bisa Kantongi Rp100 Miliar di AFC Champions League Two, Begini Hitungannya!
Al Jamali sendiri bukanlah nama asing dalam dunia sepak bola Asia.
Ia sudah lama menyandang status wasit Elite AFC, dengan pengalaman panjang memimpin pertandingan bergengsi mulai dari Liga Champions AFC, Piala AFC, hingga laga-laga internasional antarnegara.
Selain itu, ia juga mengantongi lisensi Video Match Official (VMO) yang membuatnya kerap dipercaya menangani laga penting.
Meski begitu, penunjukan ini langsung menimbulkan kegaduhan di kalangan sepak bola nasional.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
- Share:
