Tak Sehebat yang Dibayangkan? Pelatih Asal Belanda, Robert Maaskant Berikan Kritik Pedas Ke Timnas Indonesia!

Timnas Indonesia mendapat kritik dari pelatih asal Belanda, Robert Maaskant.-@jayidzes-radarindramayu.id
RADARINDRAMAYU.ID - Dalam dunia sepak bola, performa tim nasional kerap menjadi bahan perdebatan, terutama jika menyangkut persiapan menghadapi kancah internasional.
Baru-baru ini, pelatih asal Belanda, Robert Maaskant, mengeluarkan kritik pedas terhadap Timnas Indonesia, khususnya para pemain diaspora yang saat ini meniti karier di Eredivisie.
Kritik tersebut muncul usai kekalahan mengecewakan melawan Australia, yang memicu perdebatan seputar kualitas dan mental para pemain di level internasional.
Robert Maaskant menilai bahwa meskipun pemain-pemain yang berkiprah di Eredivisie merupakan talenta hebat di liga tersebut, performa mereka belum cukup matang ketika harus bersaing di pentas internasional.
"Mereka adalah pemain hebat di Eredivisie, tapi grup itu tidak ada apa-apanya di level internasional. Hal ini tidak akan berubah dalam semalam. Anda harus bergantung pada pemain Anda," ujar Maaskant.
Pernyataan ini mencerminkan kekecewaan mendalam terhadap harapan yang terlalu tinggi terhadap kemampuan pemain diaspora yang kini diandalkan di Timnas Indonesia.
Kekalahan melawan Australia membuka mata banyak pihak bahwa kehebatan di liga Eropa, meskipun merupakan prestasi yang patut diacungi jempol, tidak serta merta menjamin keberhasilan di ajang internasional.
Kritik tajam dari Maaskant semakin menegaskan pentingnya kesiapan mental dan pengembangan karakter pemain yang kian dibutuhkan dalam kompetisi global.
BACA JUGA:Pemudik Sudah Terlihat di Jalur Arteri Pantura Indramayu
Dalam konteks tersebut, pelatih asal Belanda ini mengingatkan manajemen tim nasional untuk tidak hanya terpaku pada reputasi pemain yang bermain di luar negeri.
"Jika Anda memiliki pemain biasa-biasa saja di level internasional, jangan berharap memiliki tim hebat dalam waktu singkat," tambah Maaskant.
Pernyataan ini menunjukkan bahwa perbaikan performa tim nasional tidak hanya bergantung pada kehadiran pemain dengan latar belakang liga Eropa, tetapi juga memerlukan sinergi yang kuat antara pemain domestik dan para diaspora.
Hal tersebut perlu menjadi perhatian serius bagi para pengelola sepak bola nasional agar strategi pembinaan dan pengembangan pemain tidak hanya menitikberatkan pada prestasi individu di kancah klub, melainkan juga pada kemampuan bersaing secara kolektif di tingkat internasional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: