Turun Drastis! Usai Kekalahan Lawan Filipina Semalam Timnas Indonesia Harus Turun Peringkat FIFA
indonesia harus turun peringkat fifa-marselinoferdinan instagram-radarindramayu.id
RADARINDRAMAYU.ID - Timnas Indonesia harus turun peringkat hingga 130 usai kekalahan lawan Filipina dengan skor 1-0.
Kekalahan menyakitkan tim nasional Indonesia dari Filipina dengan skor tipis 1-0 tidak hanya menghentikan langkah di Piala AFF 2024, tetapi juga memengaruhi posisi Indonesia di peringkat FIFA.
Setelah sebelumnya berada di peringkat 120-an, Indonesia turun hingga posisi 130 akibat kekalahan ini.
Sebelum pertandingan melawan Filipina, Erick Thohir memiliki target yang cukup realistis untuk timnas.
Ia berharap Indonesia bisa meraih kemenangan melawan Myanmar dan Laos, memastikan tiket semifinal, dan memberikan perlawanan terbaik melawan Filipina. Namun, kenyataan berkata lain.
"Kita memiliki target terbaik. Dengan kualitas pelatih dan pemain hari ini, seharusnya kita bisa paling tidak tembus semifinal," ujar Erick sebelum turnamen dimulai.
Sayangnya, hasil akhir di lapangan tidak sesuai dengan ekspektasi. Meski telah menunjukkan semangat juang, Indonesia gagal mencetak gol dan harus mengakui keunggulan Filipina.
Kekalahan ini memupus harapan untuk melangkah lebih jauh di Piala AFF, sebuah turnamen yang selalu menjadi sorotan publik sepak bola nasional.
BACA JUGA:Mantap! Ditengah Gempuran Pemain Asing, Egy Maulana Vikri jadi Topskor Liga 1, Sudah Kemas 9 Gol Secara Epik
Salah satu dampak paling nyata dari kekalahan ini adalah anjloknya posisi Indonesia di ranking FIFA. Peringkat FIFA merupakan indikator penting yang mencerminkan perkembangan sepak bola suatu negara di panggung internasional.
Selama ini, timnas Indonesia, baik senior maupun junior, telah berupaya keras untuk meningkatkan posisi mereka.
Berkat kerja keras tim senior di berbagai pertandingan internasional, peringkat Indonesia sempat naik ke 120-an.
Namun, kekalahan dari Filipina membuat poin FIFA Indonesia berkurang drastis, menyebabkan penurunan hingga 10 posisi.
BACA JUGA:Eliano Reijnders Tampil Menyala Di Laga PEC Zwolle Vs RKC Waalwijk, Netizen: 'Sekeren Ini Dicadangkan STY'
Hal ini tentu menjadi perhatian utama Erick Thohir dan jajaran PSSI. "Kami harus melihat kembali apa yang salah. Evaluasi ini tidak hanya untuk pemain, tetapi juga untuk pelatih, strategi, dan manajemen secara keseluruhan," tegas Erick.
"U-22 wkwk, yang lokal senior aja banyak," tulis Beni, merujuk pada perbedaan kualitas antara pemain muda dan senior.
"Susah payah para seniornya main buat naikin rank FIFA, eeh malah dirusak sama juniornya," komentar Netizen lain dengan nama akun Nightlife.
Salah satu isu utama yang menjadi perhatian adalah konsistensi permainan tim. Timnas Indonesia kerap tampil apik di awal turnamen, namun gagal mempertahankan performa di pertandingan-pertandingan krusial.
BACA JUGA:Eliano Reijnders Tampil Menyala Di Laga PEC Zwolle Vs RKC Waalwijk, Netizen: 'Sekeren Ini Dicadangkan STY'
Faktor emosional para pemain juga menjadi sorotan, terutama beberapa pemain muda.
Beberapa pemain muda terlihat mudah terpancing provokasi dari lawan.
Tentunya hal ini yang pada akhirnya merugikan tim secara keseluruhan bukan hanya individual.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: