Drawing Liga 4 Bikin Geger! Erick Thohir Tegas Minta Diulang, Jangan Main-main Soal Sepak Bola!

RADARINDRAMAYU.ID - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, kembali menunjukkan ketegasannya dalam menjaga integritas sepak bola nasional. Kali ini, Erick menyoroti pelaksanaan drawing Liga 4 yang dinilai tidak profesional dan tidak transparan.

Kejadian ini mencuat setelah proses undian babak Liga 4 Nasional yang disiarkan melalui akun YouTube PSSI memicu sorotan dan kritik dari berbagai pihak.

Erick Thohir menilai, pelaksanaan drawing tersebut tidak hanya mencederai semangat fair play, tetapi juga dapat merusak kepercayaan terhadap sistem kompetisi sepak bola nasional yang saat ini tengah dibenahi.

Liga 4 musim ini telah memasuki babak nasional, dengan 64 tim dari berbagai daerah di Indonesia yang siap bersaing.

BACA JUGA:Mees Hilgers Disindir 'Kaki Kaca' Oleh Pengamat Belanda, Sindir Kariernya di Timnas Indonesia Terancam!

Ke-64 tim tersebut dibagi menjadi 16 grup, di mana masing-masing grup terdiri dari empat tim yang akan bertanding untuk memperebutkan posisi terbaik di liga kasta keempat ini.

Sebagai bentuk keterbukaan, drawing atau undian pembagian grup dilakukan langsung oleh perwakilan PSSI dan disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube resmi PSSI.

Namun, apa yang terjadi justru di luar ekspektasi. Erick Thohir menyatakan kekecewaannya setelah menyaksikan jalannya proses drawing yang berlangsung tidak sesuai dengan harapan.

Ia menilai bahwa pelaksanaan undian tersebut tidak dilakukan secara profesional dan tidak menjunjung prinsip transparansi.

BACA JUGA:Persib Bandung Tahan Imbang Borneo FC 2-2, Bojan Hodak Puas Meski Kehilangan Banyak Pemain

Menurutnya, hal ini jelas bertentangan dengan komitmen PSSI dalam membangun sistem kompetisi yang bersih, adil, dan bisa dipercaya oleh seluruh lapisan masyarakat sepak bola Indonesia.

"Kami menyesalkan pelaksanaan drawing Liga 4 yang berlangsung secara tidak profesional dan tidak transparan. Jangan pernah main-main dengan kompetisi Liga," tegas Erick Thohir.

Dalam pernyataannya, Erick juga menegaskan bahwa setiap jenjang kompetisi, termasuk Liga 4, merupakan bagian penting dari ekosistem sepak bola Indonesia yang tengah dibangun secara berkelanjutan.

Oleh sebab itu, ia meminta agar proses drawing Liga 4 diulang demi menjunjung nilai-nilai fair play dan menjaga kepercayaan publik terhadap sistem kompetisi nasional.

Sumber: