Naturalisasi Ole Romeny 2025 Rampung Demi Piala Dunia, Sayang Bagi Mauro Zijlstra Malah Tertunda Gegara PSSI..
Ole Romeny dan Mauro Zijlstra.-Kolase Gambar -radarindramayu.id
RADARINDRAMAYU.ID - Naturalisasi Ole Romeny dikabarkan rampung pada tahun 2025, demi bisa memuluskan asa dan harapan untuk Timnas Indonesia bisa lolos ke Piala Dunia.
Saat ini, usai Ole bertemu dengan Erick Thohir pada 16 November lalu, berarti ada sinyal lampu hijau perihal alih kewarganegaraan striker FC Utrecht ini.
Sedangkan bagi Romeny sudah ada kans naturalisasi. Namun berbanding terbalik jika untuk Mauro Zijlstra, sebab ada rumor yang bermunculan bahwa naturalisasi striker 19 tahun ini akan ditunda.
Rupanya, PSSI yang menjadi sebab untuk menunda proses naturalisasi Mauro, alasannya adalah belum direkomendasikan Shin tae-yong dan ingin lebih fokus ke naturalisasi pemain U20 terlebih dahulu.
Sampai saat ini, naturalisasi Mauro Zijlstra memang belum ada tanggapan dari PSSI. Dan masih sebatas angin rumor semata saja, belum ada peluang besar yang terbuka lebar.
Walaupun Mauro sempat mengakui suda mengumpulkan dokumen serta berkas-berkas penting untuk kelengkapan naturalisasi. Kendati demikian PSSI belum memberikan update lanjutan.
Dalam kanal YouTube Yussa Nugraha, Zijlstra memang berkata bahwa ingin segera membela Timnas, makanya ia sudah buru-buru mengumpulkan dokumen serta berkas penting agar dipercepat.
Sementara itu, nama striker FC Volendam ini tak kunjung dipercepat naturalisasinya, karena ia masih diluar perkiraan untuk alih kewarganegaraan, sebab PSSI belum fokus disitu terlebih dahulu.
"Mauro Zijlstra itu sebenarnya sudah lama berkomunikasi. Minta bantu ke saya untuk segera proses (naturalisasi)," ujar Sumardji via kanal YouTube Soccer Lover Indosiar.
"Tapi, yang harus kita tahu bahwa permintaan pemain itu kan datangnya dari coach Shin Tae-yong," imbuhnya.
Dilihat dari pernyataan Manajer Timnas, berarti komunikasi yang sudah dibangun dengan Mauro merupakan hal yang baik, namun bukan jaminan untuk bisa cepat dinaturalisasi.
Sebab, coach Shin Tae-yong belum mengusulkan nama Zijlstra untuk dijadikan pemain diaspora terbaru. Sejalan juga dengan PSSI yang ingin fokus dulu ke Ole Romeny dan dua pemain keturunan U20.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: