Takut Bernasib Sama dengan Indonesia, China Tolak Wasit Timur Tengah untuk Pertandingan Melawan Bahrain

RADARINDRAMAYU.ID - China tolak wasit timur tengah untuk pertandingan melawan Bahrain, trauma dengan kejadian Indonesia?

Federasi Sepak Bola China (CFA) kini secara resmi mendesak AFC untuk tidak menunjuk wasit dari negara-negara Timur Tengah, khususnya Arab, dalam laga mendatang melawan Bahrain di kualifikasi Piala Dunia 2026.

Permintaan ini didorong oleh kekhawatiran China terhadap potensi bias wasit yang berasal dari kawasan yang sama dengan Bahrain.

China merasa adanya risiko bahwa wasit dari Timur Tengah mungkin tidak dapat bertindak netral, mengingat kedekatan geografis dan hubungan budaya yang erat antara negara-negara tersebut.

BACA JUGA:Kevin Diks, Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Pertama Pemerintahan Prabowo Subianto, Debut Lawan Jepang?

Langkah ini bukan tanpa alasan. Dalam beberapa pertandingan internasional sebelumnya, termasuk yang melibatkan negara-negara Asia, sering kali muncul perdebatan mengenai keadilan keputusan wasit.

China, yang bertekad untuk memastikan persaingan yang adil dan kompetitif, ingin menghindari segala bentuk keraguan terhadap netralitas wasit di pertandingan krusial tersebut.

Dengan Bahrain sebagai lawan mereka, China berharap AFC (Konfederasi Sepak Bola Asia) dapat mempertimbangkan wasit dari kawasan lain yang dianggap lebih netral.

Menurut laporan dari situs berita Tiongkok, 163.com, disebutkan bahwa AFC belum mengumumkan secara resmi daftar wasit yang akan memimpin pertandingan tandang antara China dan Bahrain.

BACA JUGA:Jay Idzes Dapat Sorotan Media Italia, Venezia Tumbang di Tangan Atalanta 0-2

Namun, kekhawatiran CFA sudah jelas, dan mereka berusaha keras untuk memastikan bahwa wasit dari negara-negara Arab tidak ditugaskan dalam laga tersebut.

Tujuannya adalah menjaga integritas serta keadilan pertandingan, terutama dalam ajang sepenting kualifikasi Piala Dunia 2026.

"AFC belum mengumumkan daftar wasit untuk pertandingan tandang tim sepak bola nasional melawan Bahrain," tulis 163.com.
"Namun, Asosiasi Sepak Bola Tiongkok harus berusaha untuk tidak meminta wasit dari negara-negara Arab menjadi pengadil lapangan."

BACA JUGA:Sekjen PSSI Ungkap Proses Naturalisasi Kevin Diks Dipercepat Agar Bisa Lawan Jepang: 'Sedang Diurus'

Permintaan ini menjadi sorotan di kalangan penggemar sepak bola. Sejumlah netizen turut memberikan komentar di berbagai platform media sosial, menyuarakan pendapat mereka mengenai keputusan CFA.

Banyak di antaranya menyatakan dukungan terhadap langkah ini dan menggarisbawahi pentingnya memilih wasit yang tidak memiliki potensi konflik kepentingan.

Beberapa komentar bahkan menyinggung pengalaman Indonesia yang beberapa waktu lalu juga dipimpin oleh wasit dari Timur Tengah dalam pertandingan yang kontroversial.

Salah satu pengguna media sosial menyebutkan:

Sumber: