PSSI Balas Pesan Media China yang Tuduh Mees dan Eliano Melakukan Naturalisasi Ilegal 'Jangan Memecah Belah'

PSSI Balas Pesan Media China yang Tuduh Mees dan Eliano Melakukan Naturalisasi Ilegal 'Jangan Memecah Belah'

mees hilgers dan erick thohir-pssi-radarindramayu.id

RADARINDRAMAYU.ID - Dalam menghadapi media China yang tuduh Mees Hilgers dan Eliano Reijnders melakukan naturalisasi ilegal atau tidak sah, PSSI melalui juru bicaranya, Arya Sinulingga, memberikan tanggapan yang tegas.

Media China, khususnya 163.com, menuduh bahwa proses naturalisasi kedua pemain tersebut tidak sesuai dengan aturan yang berlaku dan menuntut agar AFC menyelidiki kasus ini.

Mereka mengklaim bahwa upacara pengambilan sumpah kewarganegaraan yang dilakukan di luar Indonesia, tepatnya di Belanda, menyalahi aturan hukum Indonesia.

Namun, Arya Sinulingga dengan tegas meminta agar para pendukung Timnas Indonesia tidak terprovokasi oleh isu ini.

BACA JUGA:Terang-terangan Sudah Dihubungi PSSI, Kevin Diks: 'Kakek Saya Akan Senang Jika Bermain Untuk Indonesia'

Dalam pernyataannya, Arya menyebut bahwa menjelang pertandingan penting, selalu ada pihak-pihak yang berusaha menggoyahkan persiapan tim, termasuk dengan menyebarkan informasi yang tidak akurat atau mencoba memecah belah konsentrasi tim dan pendukung.

Menanggapi kabar yang berkembang, Arya Sinulingga berpesan kepada para pendukung agar tetap tenang dan fokus pada dukungan mereka untuk Timnas Indonesia.

Ia meminta agar penggemar tidak mudah terhasut oleh provokasi dari pihak luar, termasuk dari negara atau media manapun.

“Saatnya kita bersatu, jangan mau diprovokasi oleh pihak atau negara manapun,” ujar Arya melalui unggahan di Instagram pribadinya pada Sabtu, 5 Oktober 2024. “Seperti saat inilah biasanya ada usaha memecah belah konsentrasi kita (jangan jadi baperan atau panikan),” lanjutnya.

BACA JUGA:Jalan-jalan ke Pulau Biawak Indramayu, Berwisata Alam Sekaligus Ziarah, Naik Apa dan Berapa Ongkosnya?

Arya menekankan pentingnya menjaga kekompakan di antara pendukung dan pemain Timnas Indonesia, seraya mengingatkan bahwa persatuan adalah kekuatan utama. “Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh,” tegasnya.

Pernyataan ini adalah jawaban atas segala spekulasi dan tuduhan yang dilontarkan oleh media China terkait status naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders.

Arya Sinulingga meyakinkan bahwa proses naturalisasi kedua pemain tersebut telah sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku di Indonesia.

Selain itu, ia menegaskan bahwa PSSI selalu berkoordinasi dengan lembaga terkait, termasuk Kementerian Hukum dan HAM, dalam menjalankan proses naturalisasi para pemain.

BACA JUGA:Blak-blakan ke Media Denmark, Kevin Diks Akui Agennya Sudah Dihubungi PSSI, Fix Datang Bulan Oktober Ini?

Tanggapan Arya ini sekaligus menunjukkan sikap tegas PSSI dalam menghadapi kritik dan serangan dari luar. Ia mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk tetap fokus pada dukungan terhadap Timnas, tanpa terganggu oleh isu-isu yang belum tentu benar.

Menurut Arya, munculnya provokasi semacam ini tidak terlepas dari upaya pihak luar yang ingin menggagalkan prestasi Indonesia di ajang internasional, khususnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Selain itu, Arya menambahkan bahwa hal semacam ini bukanlah hal baru dalam dunia sepak bola internasional. Setiap tim yang sedang berkembang dan berpotensi besar sering kali menghadapi berbagai macam rintangan, baik dari segi teknis maupun mental. N

amun, Arya percaya bahwa dengan bersatu, Indonesia mampu menghadapi segala tantangan dan terus melaju ke babak selanjutnya.

BACA JUGA:Olahraga di Sport Center Indramayu, Ahmad Syaikhu Komitmen Tingkatkan Kualitas Infrastruktur

Hingga saat ini, baik AFC maupun FIFA belum memberikan pernyataan resmi terkait keluhan dari media China. PSSI terus melakukan persiapan intensif untuk pertandingan mendatang, termasuk memastikan bahwa semua pemain, baik lokal maupun naturalisasi, memenuhi syarat untuk bermain di kompetisi internasional.

Dukungan penuh dari masyarakat dan ketenangan dalam menghadapi provokasi adalah kunci bagi Timnas Indonesia untuk terus melaju dan berprestasi di tingkat dunia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: