Gelar Ijtima Ulama Indramayu, PKB : Konsolidasi Gagasan Konstruktif Ulama

Gelar Ijtima Ulama Indramayu, PKB : Konsolidasi Gagasan Konstruktif Ulama

Dewan Pengurus Cabang Partai Kebangkitan Bangsa ( DPC PKB ) Kabupaten Indramayu menyelenggarakan Ijtima Ulama Indramayu, Bertempat di Hotel Aston Cirebon, Sabtu (27/05-UTOYO PRIE ACHDI-RADAR INDRAMAYU

CIREBON, RADARINDRAMAYU.ID - Dewan Pengurus Cabang Partai Kebangkitan Bangsa ( DPC PKB ) Kabupaten Indramayu menyelenggarakan Ijtima Ulama Indramayu, Bertempat di Hotel Aston Cirebon, Sabtu (27/05).

Mengambil tema "Ulama Bangkit Bersatu Menjemput Kemenangan" kegiatan tersebut dihadiri oleh 700 Ulama yang terdiri dari para Pimpinan Pesantren, Imam Masjid, Imam Mushola, dan Ketua Dewan Syuro Ranting PKB Se Kabupaten Indramayu.

Ijtima Ulama Indramayu merupakan forum silaturahmi dan konsolidasi gagasan dan pandangan konstruktif para ulama, para kiai, dan pimpinan pondok pesantren di Kabupaten Indramayu, dalam menghadapi Pemilu 2024.

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Syaiful Huda Ketua DPW PKB Jawa Barat, KH. Maman Imanul Haq Pengurus DPP PKB, H. Dedi Wahidi Anggota FPKB DPR RI, H.M. Sidkon Jampi & Yuningsih Anggota FPKB DPRD Jawa Barat, Amroni, S.IP Ketua DPC PKB Indramayu, serta Para Bacaleg PKB Se Kabupaten Indramayu.

BACA JUGA:Meriah, Ajang bLU cRU Yamaha Enduro Challenge di Yogyakarta Jadi Pusat Perhatian Pecinta Yamaha

BACA JUGA:Eksplorasi Keindahan Alam & Budaya, XMAX Connected Taklukan Jalur Lintas Sumatera dari Sabang Hingga Lampung

Ketua DPW PKB Jawa Barat Syaiful Huda menyampaikan beberapa isu penting dalam sambutannya, yaitu Kekuatan Umat Islam, Isu Kemiskinan, serta Nasib Kesejahteraan Para Ulama, Guru Ngaji, dan Guru Madrasah ke depan.
 
"PKB adalah Partai yang didirikan oleh para Ulama, maka sudah seyogyanya PKB akan terus memperjuangkan nasib para Ulama, Pimpinan Pesantren, Imam Masjid, Imam Mushola, serta Para Guru Ngaji dan Guru Madrasah" tegas Syaiful Huda.

Masih menurut Syaiful Huda, ia juga menyampaikan bahwa arah pembangunan harus benar benar Buttom Up, bukan top down, supaya anggaran negara bisa benar benar dirasakan oleh masyarakat Desa.

" Momentum perbaikan harus diciptakan, dengan cara para kaum ulama dan santri tidak boleh hanya berdiam diri, tapi harus bisa masuk pada wilayah wilayah strategis eksekutif dan legislatif, dalam hal ini PKB terus mendorong Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar untuk menjadi Presiden RI 2024 mendatang supaya arah perbaikan itu bisa direalisasikan "

BACA JUGA:Perdana, Calhaj Dilepas dari Indramayu dan Majalengka

BACA JUGA:Anggota Komisi VIII DPR Kritik Kondisi Embarkasi Indramayu

Ketua DPC PKB Indramayu, Amroni, S.IP menyampaikan bahwa acara Ijtima Ulama Indramayu digelar dalam rangka memastikan kinerja dan program PKB selalu dalam pengawalan dan arahan dari ulama. Selain itu, acara ini untuk memantapkan keterpautan perkhidmatan ulama dengan kehidupan kebangsaan dan masalah keumatan.

"Ijtima Ulama Nusantara diharapkan menyamakan visi tentang perjuangan politik PKB sebagai wasilah mewujudkan cita-cita luhur mu‘assis Nahdlatul Ulama. Meneguhkan soliditas dan kebersamaan para ulama dengan misi perjuangan dan agenda politik PKB, baik jangka pendek, menengah maupun jangka panjang, khususnya di Kabupaten Indramayu" Jelasnya.

Ijtima Ulama Indramayu tersebut menghasilkan beberapa hasil & rekomendasi diantaranya adalah :

1. Memberi dukungan kepada Ketua Umum PKB,
Abdul Muhaimin Iskandar untuk maju sebagai Calon Wakil Presiden RI pada  perhelatan Pilpres 2024

2. Meminta kepada Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk mengusung kadernya sendiri yaitu H. Syaiful Huda sebagai Calon Gubernur Jawa Barat pada Pilkada Serentak tahun 2024.

BACA JUGA:AC Milan Kembali Lolos ke Liga Champions Musim Depan

BACA JUGA:Kuwu di Indramayu dan Cirebon Dukung Usulan Gus Muhaimin, Dana Desa Menjadi Rp5 Miliar Setiap Desa

3. Meminta PKB untuk memperkuat program-program
kesejahteraan masyarakat kecil seperti memastikan pendistribusian pupuk yang cukup dan tepat sasaran untuk petani, serta penyaluran solar bersubsidi untuk nelayan. Ijtima pun mendorong program keumatan yang berkaitan dengan pesantren, majelis ta’lim, ekonomi keumatan, peningkatkan kesejahteraan guru madrasah, termasuk
memperjuangkan kesejahteraan guru ngaji.

BACA JUGA:Herman Khaeron Dorong Kemitraan Petani Tebu dengan PG Rajawali II Terus Ditingkatkan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: