Banjir Enam Desa Surut, Tinggalkan Lumpur dan Sampah

Banjir Enam Desa Surut, Tinggalkan Lumpur dan Sampah

SURUT – Seorang siswi madrasah melintasi jembatan Rami diatas Kali Bugel yang debit airnya mulai surut, Senin (13/2).-KHOLIL IBRAHIM-Radar indramayu

INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID – Bencana banjir yang menerjang enam desa di wilayah barat pantura Kabupaten Indramayu akhirnya surut, Senin (13/2).

Bukannya bersantai. Penduduk yang menjadi korban terdampak banjir diwilayah Kecamatan Patrol dan Sukra justru kembali dibuat repot. 

Pasalnya, banjir meninggalkan lumpur dan sampah yang mengotori rumah-rumah warga, fasilitas publik maupun permukiman penduduk.

Merekapun ramai-ramai mengadakan aksi kerja bakti.

BACA JUGA:Pemilu 2024 Alokasi Kursi Dapil 2 Bertambah dan Dapil 6 Berkurang

BACA JUGA:Bulog Gelar Operasi Pasar, 5 Ton Beras Ludes Dalam 2 Jam

“Dari semalam bersih-bersih rumah. Pagi sampai siang giliran kerja bakti bebersih lingkungan,” ucap Heri warga Desa Bugel, Kecamatan Patrol.

Pasca banjir, lanjut dia, aktivitas masyarakat kembali normal. Anak-anakpun bisa tetap berangkat ke sekolah maupun madrasah.

Para manula yang sebelumnya mengungsi, kini sudah kembali kekediamannya masing-masing.

“Kali Bugel juga terpantau surut. Tapi kami tetap waspada, diperkirakan masih ada potensi hujan deras turun lagi,” katanya.

BACA JUGA:Film Anak Pasir, Kisah Seorang Anak Bernama Kasan, dari Pencari Pasir Hingga Menjadi Anggota DPRD

BACA JUGA:Cuaca Ekstrim, Produksi Panen Mangga Terancam Turun

Surutnya genangan air juga terpantau di tiga desa di wilayah Kecamatan Sukra yang sehari sebelumnya diterjang banjir.

 Yakni Desa Bogor, Sukra dan Sukra Wetan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: