7 Tips Ketika Barang Tertinggal di Kereta Api Atau di Stasiun Kereta Api

PT KAI mengembalikan barang penumpang kereta api yang tertinggal-Abdullah-radarcirebon.com
BACA JUGA:Pepatah ‘Tak Kenal maka Tak Sayang’ Cara Ariel Tatum Hadapi Orang-orang Toxic dengan Asyik
BACA JUGA:Hujan dan Angin Kencang, Pohon Tumbang Timpa Pengendara Motor
Ayep berharap kepada para pelanggan yang merasa kehilangan atau tertinggal barang di dalam kereta api, atau tertinggal di lingkungan stasiun, dapat melaporkan kepada petugas antara lain Kondektur yang sedang berdinas di atas kereta api, ataupun petugas pengamanan yang ada di stasiun atau dapat melalui Contact Center KAI 121.
Petugas pengamanan stasiun, menurut Ayep, selalu melakukan pemeriksaan secara berkala di area-area ruang tunggu dan di atas KA, terlebih pada saat kereta api tiba di stasiun tujuan akhir, petugas akan melakukan pengecekan disetiap rangkaian untuk memastikan tidak ada barang bawaan penumpang yang tertinggal.
Untuk itu, Apabila ada laporan dari pelanggan mengenai barang bawaan tertinggal, petugas KAI akan melakukan koordinasi dan pencarian, jika dapat ditemukan saat itu juga maka langsung diserahkan kembali kepada pelapor. Jika barang belum bisa ditemukan, lanjut Ayep, akan dilakukan konfirmasi melalui telepon kepada pelapor terkait perkembangan penanganan barang tertinggal yang dilaporkan, jika ditemukan maka untuk proses penyerahan pelanggan wajib menunjukkan kartu identitas untuk verifikasi kepemilikan barang.
Ketika terjadi penemuan barang di dalam kereta api ataupun di lingkungan stasiun, menurut Ayep, petugas akan langsung memberikan pengumuman atas penemuan barang tersebut melalui pengeras suara. "Jika tidak ada pihak yang mengambil, maka barang akan disimpan di Pos Pengamanan stasiun dan akan dimasukan pada pendataan sistem Lost and Found yang dimiliki oleh KAI," bebernya.
BACA JUGA:Hari Pers Nasional, Kapolres Kunjungi Radar Indramayu
BACA JUGA:Dukung Puspa Sekaligus Menjadi Peluang Bisnis, Budidaya Tabulampot di Kecamatan Lohbener Menjamur
Hal ini, lanjut Ayep, bertujuan untuk mempermudah dalam melacak barang hilang sesuai dengan ciri maupun spesifikasi barang yang telah dilaporkan oleh pelanggan maupun calon pelanggan KA. "Data pada sistem tersebut dapat diakses oleh seluruh wilayah kerja KAI, sehingga pelapor yang merasa kehilangan barang dapat melaporkan barang tersebut di seluruh stasiun," tandasnya.
Pihaknya menegaskan, Seluruh barang bawaan merupakan tanggung jawab pelanggan, namun untuk memberikan layanan maksimal petugas keamanan akan selalu berupaya membantu mengamankan barang tertinggal yang masih ada di atas kereta api atau stasiun .
Ayep Hanapi mengimbau kepada para pelanggan kereta api untuk selalu menjaga dan memperhatikan barang bawaan ketika melakukan perjalanan, baik di lingkungan stasiun maupun selama dalam perjalanan KA. Sebagai antisipasi pelanggan juga sebaiknya tidak membawa barang bawaan yang berlebih. Jika memang perlu membawa barang dalam jumlah banyak, pelanggan juga dapat memanfaatkan jasa cargo atau pengiriman paket.
BACA JUGA:Glenca Chysara Akui Menikah Bukan Solusi Kebahagian, Ada Apa Nih?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: