Jika Kondisi Terus Memburuk, Paus Fransiskus Siapkan Surat Pengunduran Diri

Jika Kondisi Terus Memburuk, Paus Fransiskus Siapkan Surat Pengunduran Diri

TAK SEHAT: Paus Fransiskus telah berusia 86 tahun dan kini kondisi kesehatannya terus menurun. Foto: Antara//Reuters/Remo Casilli--

VATIKAN, RADARINDRAMAYU.ID  - Paus Fransiskus menyatakan bersedia mundur dari kepausan jika tidak bisa lagi menjalankan tugas. Pernyataan pengunduran dirinya itu tertulis dalam sebuah surat.

"Saya sudah menandatangani surat pengunduran diri saya. Saya menandatanganinya dan menulis ‘jika saya tidak mampu karena alasan medis atau apa pun, inilah pengunduran diri saya,” kata Fransiskus kepada harian Spanyol ABC yang terbit pada Minggu (18/12).

Paus yang baru berulang tahun ke-86 pada Sabtu (17/12) lalu, menjelaskan bahwa dia memberikan surat pengunduran dirinya kepada Tarcisio Bertone yang saat itu menjadi menteri luar negeri Vatikan.
Namun, Bertone pensiun dari salah satu posisi paling kuat di Vatikan itu pada Oktober 2013, hanya tujuh bulan setelah Fransiskus diangkat menjadi paus.

Ini bukan pertama kalinya seorang paus bersiap untuk mengundurkan diri jika mereka tidak mampu melayani umat.

BACA JUGA:Selamatkan Pangan di Desa, Kang Emil Luncurkan Program Leuit Tapal Desa

Menurut wawancara tersebut, Paus Paulus VI dan Paus Pius XII telah menyusun rencana serupa.
Pada 2013, Paus Benediktus XVI juga menjadi paus pertama yang melepaskan jabatannya sejak 1415. Saat itu, Benediktus mengatakan usia lanjut dan kesehatan yang menurun menjadi alasannya untuk mundur.

Dalam wawancara itu, Fransiskus juga berbicara tentang keadaan Benediktus hampir 10 tahun setelah keputusan pensiun yang mengejutkan.

“Saya sering melihatnya. Dia hidup dalam perenungan… dia ceria, cerah, sangat hidup. Dia berbicara dengan sangat lembut tetapi masih bisa mengikuti percakapan,” kata Fransiskus.

Fransiskus menjalani operasi usus besar tahun lalu dan telah menggunakan kursi roda dan kruk karena sakit lutut. Namun, pemimpin tertinggi Gereja Katolik itu tetap menjalani jadwal kepausan yang sibuk, yang mencakup perjalanan keliling dunia.

BACA JUGA:Begini Tampang Pelaku Begal Payudara di Cirebon Setalah Ditangkap

Pada awal Februari, Fransiskus berencana melakukan perjalanan keliling Republik Demokratik Kongo dan Sudan Selatan selama kurang dari seminggu. Dia awalnya dijadwalkan untuk pergi pada Juli tetapi menunda perjalanan karena masalah lututnya. (antara)

BACA JUGA:Begini Ciri-ciri Sosok Mayat Tanpa Busana di Parit Desa Kanci

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: