Mitchel Bakker Tidak Jadi Dinaturalisasi ke Skuad Garuda? Menpora Dito Ariotedjo Berikan Klarifikasi

RADARINDRAMAYU.ID – Nama Mitchel Bakker, bek berpengalaman yang pernah memperkuat klub-klub besar Eropa, sempat disebut-sebut dalam proses naturalisasi pemain untuk Timnas Indonesia.

Namun, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo akhirnya memberikan klarifikasi bahwa Bakker tidak termasuk dalam daftar tersebut.  

Dalam sebuah wawancara, Menpora Dito awalnya menyebutkan tiga nama pemain yang sedang dalam proses naturalisasi, yakni Ole Romeny, Jairo Riedewald, dan Mitchel Bakker.

Namun, ia segera mengoreksi pernyataannya dengan menyatakan bahwa nama Bakker tidak termasuk dalam daftar pemain yang diproses untuk memperkuat skuad Garuda.  

BACA JUGA:Dito Ariotedjo Klarifikasi Soal Penyebutan Mitchel Bakker yang Katanya Sedang Dinaturalisasi, Ada Apa?

BACA JUGA:Publik Khawatir Jairo Riedewald Tidak Bisa Dinaturalisasi? Apa Kata Regulasi FIFA?

“(Naturalisasi Mitchel Bakker) Tidak benar. Kita fokus Ole dan Jairo serta mencari opsi satu lagi,” jelas Dito kepada media.  

Klarifikasi tersebut memunculkan tanda tanya di kalangan pendukung Timnas Indonesia.

Tidak sedikit yang menduga bahwa Mitchel Bakker mungkin sebenarnya sedang dipertimbangkan, tetapi prosesnya dirahasiakan untuk saat ini.  

Hal ini bukan tanpa alasan, mengingat Bakker adalah pemain yang memiliki pengalaman di kompetisi top Eropa.

BACA JUGA:Mengenal Warinah Penjual Geblog Pondoh, Habiskan 20 Kg Ketan Setiap Hari untuk Penuhi Permintaan PelangganBACA JUGA:Diduga Tidak Bisa Naturalisasi, Ini 3 Alasan Mengapa Jairo Riedewald Masih Bisa Masuk Timnas Indonesia!

Sebagai bek, ia dikenal kokoh dalam bertahan dan memiliki kontribusi signifikan bagi klub-klub yang pernah ia bela.  

Mitchel Bakker memulai karier profesionalnya di Ajax Amsterdam sebelum bergabung dengan raksasa Ligue 1, Paris Saint-Germain (PSG).

Di PSG, ia turut membantu klub meraih enam trofi bergengsi. Saat ini, Bakker bermain untuk **LOSC Lille** sebagai pemain pinjaman dari Atalanta BC.  

Sumber: