Ternyata Pernah Masuk Timnas Futsal Belanda! Ternyata Ini Alasan Jay Idzes Lebih Pilih Jadi Pemain Sepak Bola!

RADARINDRAMAYU.ID - Jay Idzes, pemain yang kini menjadi bagian dari Timnas Indonesia, ternyata memiliki perjalanan karir yang unik.

Sebelum memilih menjadi pesepak bola, Idzes sempat mengukir prestasi di dunia futsal dan bahkan pernah membela Timnas futsal Belanda.

Fakta ini baru terungkap melalui pernyataannya dalam sebuah wawancara di kanal youtube Thom Haye, The Haye Way.

Idzes mengawali karir futsalnya pada tahun 2015. Saat itu, ia bermain untuk dua klub futsal di kasta kedua Liga Futsal Belanda, Helmond Sport dan VVV Venlo.

BACA JUGA:Dari Tottenham ke Como FC, Dele Alli Siap Bangkit dan Menyongsong Kesempatan Baru

Dalam wawancaranya, ia mengungkapkan pengalaman menarik saat bermain di level ini. "Ya, itu benar. Saya pikir itu terjadi sekitar tahun 2015. Saya bermain di Helmond Sport dan VVV Venlo. Dua klub di liga (futsal) kasta kedua di Belanda," katanya mengenang.

Tidak hanya itu, ia juga sempat memperkuat kelompok usia Timnas Futsal Belanda. Namun, pada musim 2015-2016, Idzes mulai mengubah jalur karirnya dengan bergabung bersama FC Eindhoven sebagai pemain sepak bola.

Keputusan ini menjadi awal dari perjalanan baru bagi pemain yang kini berusia 24 tahun tersebut yang lebih memilih berfokus untuk menjadi pemain sepak bola profesional.

Ketika ditanya tentang alasan di balik keputusannya untuk meninggalkan dunia futsal, Idzes menjelaskan bahwa keputusan itu diambil sekitar tahun 2017 atau 2018.

BACA JUGA:Rizky Ridho, Witan, dan Dony Tri Tertangkap Kamera Sholat Jumat di Ternate, Fans Bocil Auto Kegirangan 

Saat itu, ia menyadari pentingnya fokus pada satu bidang untuk mengejar karir profesional. Dari hal tersebutlah yang merupakan titik balik karir dirinya.

"Tetapi alasan sebenarnya saya tinggalkan futsal, saya pikir ketika tahun 2017 atau 2018 sampai pada satu titik Anda harus memilih futsal atau sepak bola," ujarnya.

Idzes menambahkan bahwa saat keputusan itu diambil, dirinya sudah dekat dan mulai bermain untuk tim utama sepak bola.

Faktor ini membuat transisi dari futsal ke sepak bola menjadi pilihan yang logis baginya. "Dan saat itu saya sudah dekat dan sudah bermain untuk tim utama (sepak bola).

Sumber: