Emil Audero Jadi Pelapis Maarten Paes? Erick Thohir Sedang Memikirkan Proses Naturalisasinya

Emil Audero Jadi Pelapis Maarten Paes? Erick Thohir Sedang Memikirkan Proses Naturalisasinya

emil audero jadi pelapis maarten paes-emilaudero instagram-radarindramayu.id

RADARINDRAMAYU.ID - Erick Thohir kembali menunjukkan komitmennya untuk memperkuat Timnas Indonesia dengan rencana naturalisasi Emil Audero, jadi pelapis Maarten Paes?

Kiper Como 1907 itu disebut-sebut menjadi opsi serius untuk melapisi posisi Maarten Paes, penjaga gawang utama skuad Garuda saat ini.

Hal ini diungkapkan oleh anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, melalui pernyataan di kanal YouTube pribadinya.

Menurut Arya, langkah ini diambil sebagai antisipasi jika Maarten Paes mengalami cedera atau tidak dapat tampil dalam laga-laga penting.

BACA JUGA:Main 10 Orang, Dihukum Penalti, Timnas Indonesia Disingkirkan Filipina dari Piala AFF

"Itu dipikirkan oleh Ketum PSSI. Kalau Paes cedera bagaimana? Ya, kita lihat, Pak Ketum PSSI pasti memperhatikan itu. Kalau Paes cedera, bagaimana nih," ujar Arya.

Saat ini, Timnas Indonesia memiliki tiga kiper pelapis, yakni Ernando Ari, Nadeo Argawinata, dan Syahrul Trisna.

Ketiganya sudah menunjukkan performa yang solid di berbagai kesempatan, tetapi Erick Thohir merasa bahwa keberadaan seorang kiper dengan pengalaman Eropa seperti Emil Audero dapat menambah kedalaman skuad.

"Kita mau tidak mau harus mencari pelapis yang kuat juga. Apalagi kalau Timnas Indonesia lolos ke Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Pelapis yang kuat itu wajib ada," imbuh Arya.

BACA JUGA:PSSI Pertimbangkan Cari Kiper Lagi sebagai Pelapis Maarten Paes di Timnas Indonesia

Keputusan untuk mendatangkan Emil Audero juga bukan tanpa alasan. Pemain kelahiran Mataram, Nusa Tenggara Barat, ini memiliki rekam jejak yang cukup mentereng di dunia sepak bola.

Emil pernah bermain di Serie A bersama Sampdoria sebelum kini berkarier di Como 1907.

Pengalaman bermain di liga kompetitif Eropa tentu menjadi nilai tambah yang membuatnya dianggap layak bersaing di level internasional.

Proses naturalisasi Emil Audero sebenarnya bukan hal baru dalam rencana PSSI. Namun, hingga kini, belum ada keputusan final terkait langkah tersebut.

BACA JUGA:Usai Imbang 0-0 Lawan Singapura, Timnas Malaysia Gagal Lolos Semifinal Piala AFF 2024, Gimana Nasib Indo?

Arya Sinulingga menyebutkan bahwa naturalisasi Emil masih dalam tahap pertimbangan serius oleh Ketua Umum PSSI.

"Kita tetap intip-intip kemungkinan itu. Tapi intipan kita terkadang-kadang ngeri juga," kata Arya dengan nada bercanda.

Pernyataan ini menunjukkan bahwa PSSI tidak ingin terburu-buru dalam mengambil keputusan, mengingat proses naturalisasi memerlukan pertimbangan matang, baik dari sisi kebutuhan tim maupun regulasi FIFA.

Selain itu, Arya juga menjelaskan bahwa naturalisasi seorang pemain harus melalui proses seleksi yang ketat. "Kami tidak pernah memproses pemain sembarangan. Dari talent scouting kami pun belum pernah mendapatkan nama yang tidak direkomendasikan oleh pelatih," tegasnya.

BACA JUGA:Mauro Zijlstra Masih Ada Peluang, Jairo Riedewald Masih Berat Ujar Exco PSSI Perihal Naturalisasi Keduanya

Di tengah kabar tentang Emil Audero, Arya Sinulingga juga memberikan klarifikasi terkait isu naturalisasi kiper lain, yakni Margono. Ia menegaskan bahwa nama Margono tidak pernah masuk dalam daftar proses PSSI.

"Margono tidak diproses di kami, bukan di PSSI. Kami tidak pernah mendapatkan rekomendasi apapun terkait dia," ungkap Arya.

Pernyataan ini sekaligus menutup spekulasi yang sempat berkembang di media sosial tentang peluang Margono memperkuat Timnas Indonesia.

Untuk mencapai target tersebut, Timnas Indonesia membutuhkan persiapan matang dan pemain-pemain yang memiliki kualitas di atas rata-rata.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: