Berkaca dari Walkover Klub India, Bau-baunya AFC Bakal Terapkan 'Standar Ganda' demi Bahrain Bisa Pindah Venue
Timnas Bahrain -Laman resmi Federasi Sepakbola Bahrain.-radarindramayu.id
RADARINDRAMAYU.ID - Berkaca dari walkover atau pengunduran diri klub India, AFC bau-baunya akan melakukan standar ganda demi memuluskan niat Bahrain.
Konspirasi ini menyeruak setelah Federasi Sepakbola Bahrain (BFA) mengajukan pindah venue dengan alasan keamanan pemain, saat tandang ke markas keramat Timnas indonesia.
Layaknya, klub Mohun mengajukan perpindahan agar bisa didiskualifikasi, dan tidak melanjutkan permainan, dengan alasan yang sama seperti diajukan oleh BFA.
Jika benar standar ganda akan dilakukan oleh Konfederasi Sepakbola Asia demi Bahrain yang ingin pindah venue saat laga tandang di SUGBK, maka hal ini adalah bentuk ketidakadilan.
BFA memang gencar menyurati AFC, karena mereka sangat tahu persis, bahwa bisa saja Konfederasi Sepakbola Asia, mengabulkan permintaan tersebut.
Standar Ganda merupakan hal yang bisa dibilang tidak fair jika dilakukan di manapun, termasuk di dunia sepakbola sekalipun.
Keberpihakan sangat terasa besar sekali, jika Standar Ganda diterapkan. Dan jika AFC berani melakukannya, maka akan menimbulkan pro dan kontra yang lebih besar lagi.
Pihak Indonesia sendiri via PSSI, juga sudah menyurati AFC untuk tetap bisa menyelenggarakan laga di venue SUGBK dan tidak jadi dipindahkan seperti permainan Bahrain.
"Sesuai dengan keinginan Federasi Sepakbola Bahrain, untuk tetap menjamin keselamatan pemain, diikuti dengan adanya permohonan ini kepada AFC dan FIFA," tulis keterangan resmi BFA.
BFA memang sedang takut untuk tandang ke markas Indonesia, terlebih saat sistem utama mereka di Federasi terkena serangan siber dari oknum peretas.
Menyikapi hal itu, Exco PSSI Arya Sinulingga, juga sudah membuat pernyataan yang akan diajukan kepada AFC, yang isinya adalah menjamin keselamatan pemain lawan seperti Bahrain.
"Kita akan buat surat ke AFC untuk menyatakan bahwa pertandingan supaya fair tetap di Jakarta, karena sebelumnya tanding di Bahrain," ujar Arya saat menanggapi pernyataan BFA.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: