Jajaki TPS Khusus, KPU Sosialisasi ke Mahad Al Zaytun, Jamin Hak Konstitusi 825 Santri Luar Daerah

Jajaki TPS Khusus, KPU Sosialisasi ke Mahad Al Zaytun, Jamin Hak Konstitusi 825 Santri Luar Daerah

SOSIALISASI TPS KHUSUS – KPU bersama Bawaslu Indramayu melaksanakan sosialisasi TPS Khusus di Ma’had Al Zaytun, Desa Mekarjaya, Kecamatan Gantar, kemarin.-KHOLIL IBRAHIM-RADAR INDRAMAYU

INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Indramayu bakal menyiapkan Tempat Pemungutan Suara (TPS) Khusus di sejumlah tempat. Salah satunya di Ma’had Al Zaytun, Desa Mekarjaya, Kecamatan Gantar.

TPS Khusus ini guna memberi akses bagi pemilih untuk menggunakan hak politiknya karena tidak bisa memilih di daerah asal pada saat hari H Pemilu 14 Februari 2024 nanti.

“Kami telah melakukan sosialisasi ke Ma’had Al Zaytun untuk menjajaki adanya TPS Khusus disana,” kata Ketua KPU Kabupaten Indramayu, Ahmad Toni Fatoni kepada Radar, Senin (13/3).

Menurutnya, peluang pembuatan TPS Khusus di Ma’had Al Zaytun sangat terbuka. Mengingat potensi pemilih di pondok pesantren terbesar di Asia Tenggara itu masih tetap besar.

Potensi itu berasal dari para mahasiswa serta pelajar dari luar daerah yang menempuh pendidikan di Ma’had Al Zaytun. Jumlahnya diperkirakan sebanyak 825 orang.

BACA JUGA:Terjadi Kebakaran di Pabrik vulkanisir Ban Plumbon Cirebon, Diduga Korsleting Listrik

BACA JUGA:Persib Bandung vs Persebaya Hari Ini, Saatnya Kembali ke Jalur Kemenangan

“Kalau jumlah pemilih di Ma’had Al Zaytun yang terdata berdasarkan hasil coklit DP4 memang sedikit. Tapi masih ada potensi pemilih dari mahasiswa, santri yang cukup banyak. Ada sekitar 825 orang. Makanya harus dipersiapkan TPS Khusus disana,” terang dia.

Pun demikian, pembuatan TPS Khusus ini tidak bisa sembarangan. Pihak Ma’had Al Zaytun terlebih dahulu harus mengajukan permohonan atau usulan kepada KPU Indramayu untuk disampaikan ke KPU Provinsi Jabar dan diteruskan ke KPU RI.

Sebelumnya, mereka juga harus memastikan terlebih dahulu jumlah potensi pemilih yang akan mencoblos namun tidak bisa pulang kampung. Kemudian, mempersiapkan SDM untuk petugas KPPS.

BACA JUGA:Tenaga Kerja Asal Indramayu yang Terlantar di Morowali Semuanya Telah Kembali

BACA JUGA:Dishub Indramayu Sosialisasi Sadar Lalu Lintas Bagi Anak Usia Dini

“Setelah disetujui oleh KPU RI, maka kami berkewajiban untuk memfasilitasi ketersediaan logistik seperti surat suara, TPS sampai anggaran yang dibutuhkan. Kemarin itu, dalam sosialisasi kita juga sampaikan mengenai tekhnis pengajuan TPS khusus dan sebagainya,” terangnya.

Ahmad Toni Fatoni menambahkan, kesiapan pembuatan TPS Khusus akan diketahui dalam waktu dekat. Karena itu KPU Indramayu akan kembali melakukan koordinasi dengan pihak Ma’had Al Zaytun. “Sampai sekarang kami masing menunggu siap atau tidaknya,” tandas dia. (kho)

BACA JUGA:HUT ke-3 Perumda Air Minum Tirta Darma Ayu Semarak , Satpam Perumahan Margalaksana 1 Berhasil Boyong Umrah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: