Tragis, Balita Umur 2 Tahun Disiksa Orang Tua Angkat di Ciracas

Tragis, Balita Umur 2 Tahun Disiksa Orang Tua Angkat di Ciracas

ilustrasi bayi tewas--

JAKARTA, RADARINDRAMAYU.ID - Terlalu seorang balita berinisial AF berumur 2 tahun, diduga dianiaya orang tua angkatnya di Cicaras, Pasar Rebo Jakarta Timur, hingga tewas saat dilarikan ke Puskesmas pada Selasa, 17 Januari 2023 malam.

Af dilarikan ke Puskesmas dan pihak puskesmas mencurigai bahwa dia meninggal dalam keadaan tidak wajar.

Seperti yang dijelaskan Ketua RT 10 Ciracas, Sudiyono (55) bahwa balita AF pada waktu tiba di Puskesmas sudah dalam keadaan tidak bernyawa.

Sudiyono menuturkan waktu melihat kondisi jenazah AF tampak sejumlah luka memar yang ada pada tubuh korban.

BACA JUGA:Tercatat di Kemenag Majalengka 249 Anak di Bawah Umur Nikah Dini

“Lukanya disitu itu di kepala ada memar biru, di bagian matanya ada luka lebam merah. Kalau di belakang badannya di punggung, saya gak tega melihatnya. Cuma saya lihat wajahnya saja. Di dahinya juga ada memar membiru, di bibirnya juga ada seperti terlihat luka benturan,” katanya, Kamis, 19 Januari 2023.

Masih menurut Sudiyono mengatakan, keluarga korban AF mengaku bahwa balita bernasib malang itu mengalami kejang-kejang kemudian jatuh.

Sudiyono mengatakan tetangga rumah dari kediaman AF sempat mendengar tangisan keras anak namun sayup-sayup menghilang.

“Kalau keributan-keributan itu tidak dengar. Terus akhir-akhir, tangisannya pelan di malam kejadian. Terus dibawa ke Puskesmas, ternyata sudah tidak ada,” kata Sudiyono.

BACA JUGA:Rencana Kenaikan Tarif PDAM Dinilai Tidak Tepat Waktu

Selain mencurigakan, Sudiyono mengungkapkan AF juga bukan merupakan anak kandung dari keluarga yang mengasuhnya. Terlebih, ia mengetahui hadirnya AF termasuk baru di rumahnya.

“Bukan, ini anak bukan anak kandung bahkan cucu kandung juga bukan. Jadi ini gimana ya, ribet silsilahnya. Saya juga kurang paham. Sepertinya hanya dititipkan saja ke neneknya, tapi bukan nenek kandung,” tutur Sudiyono.

Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Budi Sartono menjelaskan kasus yang diterima oleh Polsek Pasar Rebo tersebut kini ditangani oleh Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestro Jakarta Timur.

“Ini masih di PPA, masih kita laksanakan pemeriksaan, saya belum bisa berkomentar lebih jauh,” ujar Budi saat ditemui di Mapolrestro Jakarta Timur.

Untuk saat ini, Budi menegaskan penyidik unit PPA sedang memeriksa tiga orang dari anggota keluarga balita AF tersebut.

BACA JUGA:Lagi Enak-enak Jajan Seblak, Motor Siswi SMK Diembat Maling, Aksinya Terekam CCTV

“Ada tiga orang, tapi memang sudah kita amankan. Tiga orang ini datang dari keluarga terdekat. Ini masih di BAP dan diinterogasi,” ujar Budi, seperti yang dilansir dari laman pojoksatu.id.

Saat ini, jenazah balita AF saat ini tengah dilakukan visum et repertum di Rumah Sakit Polri, KramatJati.

“Hasil visumnya belum dikeluarkan dari pihak RS Polri, nanti kita sampaikan,” ungkap Budi.

Untuk diketahui, tiga anggota keluarga dari balita AF yang diamankan oleh unit PPA Polres Metro Jakarta Timur yakni kepala keluarga, Antonius, istri dan anak perempuan dari Antonius yang belum diketahui namanya.

BACA JUGA:PT PLN Persero UPT Cirebon Monitoring Program TJSLPLN di Wisata Telaga Biru Cicere

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: