Menteri Perdagangan Lepas Ekspor Perdana Mangga Indramayu

Menteri Perdagangan Lepas Ekspor Perdana Mangga Indramayu

Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan bersama Bupati memetik buah mangga saat menghadiri panen raya mangga, sekaligus melepas ekspor perdana.-Komarudin Kurdi -Radar indramayu

Radarindramayu.id, INDRAMAYU - Menteri Perdagangan RI  Zulkifli Hasan (Zulhas) melakukan panen raya mangga di Desa Mangunjaya, Kecamatan Anjatan, Kabupaten Indramayu, Kamis (13/10), sekaligus melepas ekspor perdana ke sejumlah negara. 

Zulhas memberikan apresiasi kepada Pemkab Indramayu dan Gabungan kelompok Karya Tani Bakti atas suksesnya kegiatan ekspor mangga.

Kenenterian Perdagangan, lanjutnya alam mendukung  pemasaran mangga Indramayu yang mendunia. 

Zulhas menerangkan, produksi mangga di Indonesia cukup tinggi. Pada tahun 2021 produksi mangga mencapai 2,8 juta ton. Mangga tersebut sebagian besar dipasarkan di dalam.negeri .

BACA JUGA:Ngeri! Begini Kondisi di Jatisaba Cilongok, Tanah Amblas 2 Meter, Satu Rumah Roboh dan Akses Jalan Putus

" Menurut data ekspor mangga, provinsi Jawa Barat pada tahun 2021 menempati posisi pertama sebanyak 1.277 tons dengan nilai US$ 1.97 juta," ujarnya. 

Zulhas mengatakan, dalam rangka mendukung produksi mangga hingga penjualan, Kemeterian Perdagangan akan membantu sarana penunjang produksi pertanian.

Dalam panen raya  Zulhas didampingi Bupati Indramayu, Hj, Nina Agustina secara simbolis memetik mangga . Zulhas juga memborong mangga sebanyak 1 tons. 

Harga yang dibeli Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Rp. 10 ribu. Sementara harga mangga di pasaran saat ini Rp. 3.500.

BACA JUGA:Polresta Cilacap Berhasil Tangkap 25 Pelaku Penyalahgunaan Narkoba

Sementara Bupati Indramayu, Hj, Nina Agustina mengatakan, dengan segmen pasar manca negara sangat membantu para petani mangga. Dikatakannya, pada saat panen raya, harga mangga terjun bebas. 

" Alhamduliah, kehadiran Pak Menteri (Zulhas red), saya sebagai Kepala daerah, terutama para petani mangga berharap penuh hasil panen mangga Indramayu harganya lebih baik," kata Nina.

BACA JUGA:Waduh, 2 Jam Rapat Paripurna DPRD Cianjur Molor Ada Apa?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: