Persis Solo Raih Kemenangan Pertama, Persebaya Takluk di Kandang Borneo

Persis Solo Raih Kemenangan Pertama, Persebaya Takluk di Kandang Borneo

Persis Solo berhasil mencatat kemenangan pertama di Liga 1 2022/2023 usai mengalahkan Bhayangkara -@persisofficial-

Radarindramayu.id, INDRAMAYU - Tim official dan para pemain Persis Solo bersorak gembira begitu wasit meniup peluit, tanda pertandingan berakhir. Persis Solo berhasil mempertahankan kemenangan tipis 1-0 atas Bhayangkara FC.

Ini memang merupakan kemenangan pertama Persis Solo di Liga 1 2022/2023. Satu-satunya gol Persis Solo dihasilkan pemain Fernando Rodriguez.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Wibawa Mukti Karawang,Jum'at, 19 Agustus 2022, Bhayangkara FC sebenarnya lebih mendominasi permainan. Bahkan dari shot on goal, Bhayangkara tercatat lebih banyak dibandingkan Persis Solo. 

Ini merupakan tiga poin penting untuk Persis dan Jacksen Tiago yang posisinya sedang kritis. Pasalnya, Persis melewati empat pekan pertama Liga 1 2022/23 dengan kekalahan beruntun.

Nasib kurang baik kembali menghinggapi Persebaya Surabaya.Tampil di kandang Borneo FC, Persebaya gagal memetik poin di Samarinda. Persebaya sebenarnya mampu mengimbangi permainan Borneo FC dalam pertandingan tersebut.

BACA JUGA:Kecelakaan Beruntun di Jalan Raya Pantura Kertasemaya, 3 Luka-Luka

Tampilnya Marcelino Ferdinand an Alwi Selamat yang baru sembuh dari cedera, membuat permainan Persebaya cukup berkembang. Mereka bahkan mampu menyulitkan Borneo FC.

Namun petaka bagi Persebaya ketika di menit-menit akhir salah seorang pemain belakang mereka dianggap melakukan pelanggaran di kotak pinalti. Hadiah pinalti bagi Borneo tak disia-siakan Matheus Pato, dan memaksa Persebaya pulang dengan tangan hampa.

Skor 2-1 untuk Borneo  membuat pertandingan semakin memanas. Pertandingan berlangsung keras dan ketat, sampai-sampai wasit menarik satu kartu merah yang dikeluarkan untuk gelandang Persebaya, Alwi Slamat, menit ke-90.

Hasil ini membuat Borneo ke posisi satu klasemen dengan 12 poin, sementara Persebaya baru punya empat poin dari lima laga.

Alwi Slamat dkk harus mengakui keunggulan tuan Rumah Borneo FC dengan skor tipis 2-1. Ditambah kondisi Koko Ari yang harus menepi akibat pelanggaran keras yang dilakukan Kei Hirose.

Dalam sesi after match press conference, Aji Santoso mengakui ketangguhan tim tuan rumah yang mampu mengalahkan anak asuhnya.

Padahal menurutnya penggawa tim kebanggaan arek-arek Suroboyo sudah bermain bagus selama pertandingan. Hanya saja, lagi-lagi konsentrasi di menit akhir menjadi PR tersendiri.

"Anak-anak bermain cukup bagus tadi. Saya rasa semua bisa menilai, permainan anak-anak bagus. Hanya saja hasilnya tidak sesuai dengan yang diharapkan," ungkap Aji seperti dilansir situs resmi Persebaya.id.

"Saya juga sudah mengantisipasi kesalahan-kesalahan pemain. Sudah saya berikan ke pemain semua di latihan, bahkan sampai sebelum berangkat juga saya lasih menu khusus (defending set piece). Saya tidak diam tapi saya terus berupaya memperbaiki kesalahan mereka," tuturnya.

Aji memang legowo dengan hasil ini, tapi ia tidak terima dengan cedera yang dialami Koko Ari. Pemain andalan di posisi bek kanan itu harus ditandu keluar di menit ke-15 babak pertama.

Kei Hirose lah yang membuat Koko tidak dapat melanjutkan pertandingan. Pemain asal Jepang itu menghujamkan pool sepatuny dengan sengaja ke arah tulang kering Koko. Bahkan kaos kaki yang dikenakan Koko sampai robek.

"Selamat untuk Borneo, tapi yang saya sayangkan kenapa wasit tidak tegas kepada Kei Hirose. Itu sekarang mungkin kaki Koko patah, dia tidak bisa berjalan, masuk bis harus ditandu," kata Aji.

"Itu pelanggaran keras dan disengaja itu. Seharusnya itu kartu merah," tegasnya.

Mantan pelatih timnas Indonesia tersebut mempertanyakan profesionalisme Kei sebagai pemain asing. Dimana dirinya harusnya menjadi contoh, bukan malah memperagakan permainan kotor.

"Sepak bola bukan hanya soal kalah menang, tapi ada sportifitas. Harusnya pemain asing memberi contoh," tukasnya.

Saat ini Koko tengah menjalani pemeriksaan rontgen di rumah sakit setempat. Ia akan menjalani pemeriksaan lanjutan setiba di Surabaya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: