Teken MoU, Pemkab Indramayu Dukung Pengembangan Kedelai Nasional
Pemkab Indramayu dan Kementerian Pertanian RI jalin kerjasama penanaman kedelai -Diskominfo Indramayu -
Radarindramayu.id, INDRAMAYU -- Pemerintah Kabupaten Indramayu mendukung rencana Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI) untuk mengembangkan kedelai di Kabupaten Indramayu, di atas lahan seluas 50.000 hektare.
Hal tersebut ditandai dengan Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau perjanjian kerjasama antara Bupati Indramayu Nina Agustina Da’i Bachtiar dan Direktur Aneka Kacang dan Umbi (Akabi) Kementan RI, Yuris Tiyanto serta Tim Kawasan Ekonomi Khusus Pangan Kabupaten Indramayu.
Bupati mengatakan, Pemerintah Kabupaten Indramayu mendukung penuh program-program pemerintah pusat dalam meningkatkan produksi kedelai yang dilakukan di Kabupaten Indramayu.
BACA JUGA:Anak 11 Tahun Korban Pencabulan Tetangganya, Kini Depresi
Ia berharap program pengembangan kedelai di Indramayu bisa menjadi sentra kedelai terbesar di Jawa Barat. Sehingga bisa mengurangi impor dan juga meningkatkan Pendapatan Asli Daerah serta yang paling penting meningkatkan kesejahteraan petani.
“MoU tersebut diharapkan dapat menekan dan mengurangi ketergantungan dari Import kedelai. Mudah-mudahan Indramayu dapat menjadi sentra kedelai Nasional sehingga bisa memenuhi kebutuhan kedelai di Indonesia,” katanya.
Sementara itu Direktur Akabi Kementan RI Yuris Tiyanto mengatakan, pengembangan kedelai di Kota Mangga dengan luas 50.000 hektare ini berasal dari Anggaran Biaya Tambahan (ABT), dengan tujuan untuk mendukung pengembangan kedelai nasional untuk substitusi impor.
BACA JUGA:Shin Tae Yong Akui Timnas U-19 Masih Butuh Pemain di Sejumlah Posisi. Posisi Mana Sajakah?
“Kesepahaman ini merupakan komitmen dan bukti keseriusan para pihak dalam mendukung peningkatan produksi kedelai tahun 2023, guna mengurangi ketergantungan Indonesia pada kedelai impor yang telah berjalan hampir 20 tahun,” katanya.
Sementara itu Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi mengatakan, kerja sama Kementan RI dengan Kabupaten Indramayu merupakan langkah konkret dalam meningkatkan produksi kedelai lokal.
“Sesuai dengan arahan Menteri Pertanian Bapak Syahrul Yasin Limpo agar kami terus meningkatkan produksi dengan terobosan dan inovasi baru,” katanya.
Menurutnya, pengembangan kedelai ini harus diupayakan dengan melakukan kerjasama bersama pemerintah daerah. Hal ini tentu karena kedelai menjadi sumber protein nabati yang dibutuhkan oleh masyarakat, dan keuntungan demi kesejahteraan petani bisa meningkat.
“Mari kita sukseskan pengembangan kedelai nasional. Bangkit Kedelai Lokal Bangkit Bangsaku,” ujarnya.(oet)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: