Jalan Rusak dan PJU yang Mati di Indramayu Segera Diperbaiki

RADARINDRAMAYU.ID – Infrastruktur jalan dan jembatan yang rusak, serta Penerangan jalan Umum (PJU) yang mati, telah menjadi keluhan utama masyarakat di Kabupaten Indramayu.

Salah satunya di Desa Tinumpuk, Kecamatan Juntinyuat. Kerusakan ini telah mengganggu aktivitas sehari-hari warga.

Seperti yang terjadi di jalan kabupaten penghubung Desa Tinumpuk dengan Desa Pondoh yang kini rusak parah.

Carsim, salah seorang warga setempat, mengungkapkan rasa frustasinya dengan kondisi jalan rusak yang tak kunjung diperbaiki secara permanen.

BACA JUGA:5 Pemain Timnas Indonesia dengan Nilai Pasar Tertinggi, Mees Hilgers Termahal, Emil Audero Berapa?

"Wah, ini sudah parah, mas. Banyak lubang gede-gede. Bertahun-tahun rusak di sini."

"Sebenarnya sering ditambal, tapi tetap rusak lagi karena dilalui kendaraan besar maupun kecil, dan luapan air dari sungai," ujar Carsim saat ditemui pada Selasa, 11 Maret 2025.

Berdasarkan pantauan di lapangan, jalan sepanjang 200 meter lebih dengan kondisi rusak. Dari 200 itu, kurang lebih sepanjang 100 meter mengalami kerusakan parah. 

Menanggapi keluhan warga, Pemerintah Kabupaten Indramayu pun berkomitmen untuk segera melakukan perbaikan.

BACA JUGA:Ramadhan Kaget, Dapatkan Saldo DANA Gratis dari DANA Ngabuburich hingga Rp1.000.000 Langsung Cair ke E-Wallet

Wakil Bupati Indramayu, Syaefudin, menjelaskan bahwa perbaikan akan segera dilakukan meskipun cuaca saat ini belum stabil. 

"Tadi pagi (10/3/2025) sudah kami instruksikan Kadis PUPR dan jajaran terkait untuk cepat tanggap melaksanakan perbaikan jalan, walaupun diperhadapkan dengan kondisi cuaca yang belum stabil."

"Paling tidak menambal dulu jalan yang berlubang supaya tetap dapat dilalui dengan aman oleh masyarakat pengguna jalan."

"Insya Allah, ruas-ruas jalan yang rusak segera diperbaiki sebelum Lebaran," kata Syaefudin, saat melakukan Safari Ramadan di Kecamatan Kandanghaur.

Sumber: