Apa Itu RAC KUR Mandiri? Cari Tahu Alasan Kenapa Pinjamanmu Telah Disetujui atau Ditolak Dari Sini!

Apa Itu RAC KUR Mandiri? Cari Tahu Alasan Kenapa Pinjamanmu Telah Disetujui atau Ditolak Dari Sini!-disway.id-Radar Indramayu
Hal ini bertujuan agar penyaluran KUR dapat memberikan dampak positif yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional dan penyerapan tenaga kerja.
Dengan demikian, KUR Mandiri tidak hanya berfungsi sebagai sumber modal, tetapi juga sebagai instrumen pemberdayaan ekonomi yang berkelanjutan.
Dalam hal plafon pinjaman, calon debitur yang memenuhi kriteria RAC berpeluang mendapatkan pinjaman hingga Rp500 juta, dengan bunga yang kompetitif sekitar 6 persen per tahun.
Tenor pinjaman pun fleksibel, dengan jangka waktu hingga 5 tahun, yang memberikan keleluasaan bagi UMKM untuk mengatur angsuran sesuai kapasitas dan kebutuhan usaha mereka.
BACA JUGA:Kapan Gaji ke-13 PNS 2025 Cair? Cek Jadwal dan Besarannya Berdasarkan Golongan Berikut Ini!
Untuk plafon tertentu, KUR Mandiri tidak mensyaratkan jaminan tambahan, sehingga memudahkan pelaku usaha mikro yang belum memiliki agunan untuk mengakses pembiayaan.
Proses pengajuan KUR Mandiri juga dirancang mudah dan cepat.
Calon debitur hanya perlu melengkapi dokumen seperti KTP, kartu keluarga, surat keterangan usaha atau Nomor Induk Berusaha (NIB), NPWP untuk pinjaman di atas Rp50 juta, serta dokumen pendukung lainnya sesuai ketentuan bank.
Setelah itu, bank akan melakukan survei dan analisa kelayakan usaha serta kemampuan bayar calon debitur.
BACA JUGA:Cicilan Ringan KUR BRI 2025 untuk Pinjaman BRI 400 Juta, Cuma Segini Angsurannya!
Jika memenuhi RAC, pinjaman dapat segera disalurkan.
Melalui penerapan Risk Acceptance Criteria ini, Bank Mandiri dapat memperluas inklusi keuangan di kalangan UMKM sekaligus menjaga kualitas portofolio kreditnya.
RAC memastikan bahwa pembiayaan KUR diberikan kepada pelaku usaha yang benar-benar membutuhkan modal dan memiliki potensi usaha yang sehat.
Dengan demikian, KUR Mandiri 2025 menjadi program strategis yang tidak hanya membantu UMKM bertahan dan berkembang, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi nasional secara inklusif dan berkelanjutan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: