Duta Besar Belanda Terkagum Dengan Seni Batik Cirebon, Coba Langsung Pakai Canting!

Duta Besar Belanda Terkagum Dengan Seni Batik Cirebon, Coba Langsung Pakai Canting! -m.harianjogja.com-Radar Indramayu
RADARINDRAMAYU.ID - Duta Besar Belanda untuk Indonesia, Marc Gerritsen, baru-baru ini mencuri perhatian dengan momen istimewanya saat mencoba langsung proses membatik menggunakan canting di BT Batik Trusmi, Cirebon.
Ekspresi antusias dan penuh semangatnya saat menorehkan lilin panas di atas kain putih menunjukkan betapa dalamnya kekaguman Dubes terhadap seni batik tradisional Indonesia, khususnya batik khas Cirebon yang terkenal dengan motif Mega Mendung-nya.
Kunjungan ini bukan hanya menjadi pengalaman budaya yang berharga bagi Marc Gerritsen, tetapi juga menjadi simbol kuatnya hubungan budaya antara Indonesia dan Belanda yang terus diperkuat melalui berbagai kolaborasi, termasuk repatriasi artefak budaya Indonesia dari Belanda.
BT Batik Trusmi sendiri merupakan pusat batik terbesar di Cirebon yang menawarkan pengalaman langsung membatik bagi wisatawan dan pecinta budaya, sehingga siapa saja dapat merasakan sensasi menjadi pengrajin batik dadakan.
BACA JUGA:Kapan Gaji ke-13 PNS 2025 Cair? Cek Jadwal dan Besarannya Berdasarkan Golongan Berikut Ini!
Bagi Kalian yang ingin merasakan pengalaman seru dan autentik ini, BT Batik Trusmi di Cirebon siap menyambut dan mengajak Kalian menyelami keindahan warisan budaya Indonesia.
Batik Trusmi merupakan salah satu warisan budaya Indonesia yang kaya akan sejarah dan filosofi.
Terletak di Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon, BT Batik Trusmi dikenal sebagai pusat pengrajin batik pesisir yang memadukan gaya batik keraton dan pesisir dengan motif khas seperti Mega Mendung, Singa Payung, dan Naga Saba.
Proses membatik di Trusmi menggunakan teknik canting dan malam yang diwariskan turun-temurun, menjadikan setiap helai kain batik bukan sekadar kain bermotif, melainkan karya seni yang sarat makna.
BACA JUGA:Pinjaman BRI 110 Juta Angsuran Berapa? Lihat Tabel KUR BRI 2025 Lengkap dengan Cicilan dan Tenornya
Kunjungan Dubes Belanda ini sekaligus menegaskan komitmen kedua negara dalam melestarikan dan mengapresiasi budaya, termasuk upaya repatriasi artefak budaya Indonesia yang masih berada di Belanda.
Melalui pengalaman langsung membatik, Marc Gerritsen menunjukkan bagaimana seni tradisional dapat menjadi jembatan mempererat hubungan antarbangsa.
Di BT Batik Trusmi, pengunjung tidak hanya bisa menyaksikan proses pembuatan batik secara langsung, tetapi juga diajak untuk mencoba membatik dengan bimbingan para pengrajin profesional.
Aktivitas ini memberikan pengalaman unik dan edukatif, memungkinkan wisatawan merasakan bagaimana kesabaran dan ketelitian menjadi kunci dalam menghasilkan batik berkualitas tinggi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: