Robiin Mantan Anggota DPRD Indramayu, Kembali ke Rumah Setelah Jadi Korban TPPO di Myanmar

RADARINDRAMAYU.ID – Robiin, mantan anggota DPRD Indramayu yang sebelumnya menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di Myanmar, tepatnya di wilayah perbatasan Thailand.

Akhirnya kembali ke rumahnya di Desa Arjasari, Kecamatan Patrol, Kabupaten Indramayu dengan selamat pada Selasa, 25 Februari 2025.

Kembalinya Robiin setelah hampir dua tahun di luar negeri, disambut hangat oleh keluarga, kerabat, dan warga setempat.

Dalam wawancara, Robiin mengungkapkan rasa syukurnya atas keselamatan yang diperolehnya setelah menjalani pengalaman yang penuh penderitaan.

BACA JUGA:NIK e-KTP Anda Berhak Menerima Rp250.000 hingga Rp750.000, Cara Pencairan Saldo DANA Batuan Sosial PKH 2025

"Alhamdulillah, setelah sekitar dua tahun saya di sana, kini sudah kembali ke rumah bertemu dengan istri dan keluarga dengan selamat tanpa kurang apapun," ujarnya.

Robiin menceritakan bahwa selama di Myanmar, dirinya bekerja sebagai seorang scammer dengan jam kerja yang tidak menentu.

"Bisa dibilang banyak jam kerjanya daripada istirahat. Ada target yang mesti dicapai, jika tidak sesuai target, saya akan mendapatkan hukuman," jelasnya.

Robiin juga mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah berusaha keras membantu pemulangannya, terutama kepada Sholihin, sahabatnya yang telah mengadvokasi sejak awal.

BACA JUGA:BPBD Indramayu Imbau Warga Waspadai Potensi Banjir Rob pada Februari-Maret 2025

"Terima kasih kepada seluruh pihak yang sudah bekerja keras membantu pemulangan saya, terutama Pak Sholihin yang dari awal hingga saat ini," tuturnya dengan penuh rasa haru.

Sementara itu, Sholihin, sahabat Robiin, mengungkapkan bahwa sebelum pulang ke Indonesia, Robiin sempat berada di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bangkok, Thailand.

Tujuannya adalah untuk mengurus berbagai berkas yang diperlukan untuk pemulangan, salah satunya adalah Surat Perjalanan Laksana Paspor (SPLP).

"Setelah sampai di Jakarta, Robiin langsung dibawa ke Rumah Penampungan Trauma Center (RPTC) Kemensos di Jakarta untuk pemulihan.

Sumber: