Blak-blakan! Dejan Antonic Tawarkan Anaknya ke PSSI Buat Proses Naturalisasi, Ada Keturunan Indonesia?

RADARINDRAMAYU.ID - Dejan Antonic membuat pernyataan yang mengejutkan, lantaran dia menawarkan anaknya sendiri ke PSSI untuk proses naturalisasi. 

Ya benar, hal tersebut diketahui usai Dejan secara terbuka mengeluarkan argumennya di podcast via kanal YouTube Sport77. Terkait kans naturalisasi untuk anaknya. 

Mantan pemain Persebaya itu, mengatakan bahwa anaknya bisa bersedia untuk berseragam garuda. Untuk anaknya sendiri bernama Stefan Antonic. 

Dikatakan Dejan, bahwa anaknya berniat membela Indonesia, tinggal bagaimana langkah PSSI dalam menyikapinya. Lalu, apakah Stefan punya keturunan Indonesia? 

BACA JUGA:Naturalisasi Tinggal Hitungan Hari, Ole Romeny Bikin Manajer Timnas Sumardji Bahagia, PD Lawan Australia?

Dejan mengaku bahwa anaknya sekarang, Stefan Antonic memiliki niat yang kuat untuk membela tim pada kontestasi internasional. 

Stefan Antonic merupakan pemain berusia 23 tahun yang berposisi sebagai bek tengah di Liga Utama Hongkong yakni Southern District FC. 

Stefan saat ini masih aktif bermain di Liga Hongkong, dari sana pengalaman milik Stefan bisa dijadikan acuan atas seberapa menariknya anak dari Dejan satu ini. 

Dengan begitu, artinya Stefan bisa dikatakan sebagai pemain yang cukup mumpuni, apabila ingin tembus dan bermain bersama skuad garuda nanti. 

BACA JUGA:Masa Depan Sandy Walsh di Ujung Tanduk: Klub Asia Mulai Melirik, Akankah Ia Hijrah?

"Ketika Stefan membuat keputusan bermain di luar negeri, mungkin Indonesia atau Eropa, saya dan istri pasti balik ke Indonesia," Ujar Dejan selaku ayah Stefan. 

"Kemarin kami memiliki rencana kalau ada kesempatan untuk dia bergabung ke Timnas Indonesia," Tambah eks pemain Persebaya Surabaya tersebut. 

"Dia (Stefan), bersedia membela Indonesia dan siap main juga. Kami masih menunggu kabar dari selanjuntya dari PSSI," Ujar pria asal Serbia itu. 

Dari pernyataan Dejan, artinya anaknya yang bernama Stefan itu memang memiliki niat besar untuk bisa membela Indonesia. Hal tersebut patut diapresiasi. 

Sumber: