Setelah Dipecat, Hedwiges Maduro Beberkan Alasan Penyebab Sering Cadangkan Thom Haye

RADARINDRAMAYU.ID - Mantan pelatih Almere City, Hedwiges Maduro, akhirnya mengungkap alasan di balik keputusannya mencadangkan Thom Haye, gelandang andalan Timnas Indonesia.

Keputusan tersebut sempat memicu ketegangan antara keduanya sebelum Maduro akhirnya diberhentikan oleh Almere City.

Hedwiges Maduro resmi berpisah dengan Almere City pada akhir 2024 setelah setengah tahun lamanya menjabat sejak Juli 2024.

Posisi pelatih asal Belanda itu kini diisi oleh Jeroen Rijsdijk. Sebelum meninggalkan klub, sempat terjadi ketegangan antara Maduro dan Thom Haye.

BACA JUGA:Usai Dipecat Shin Tae-yong Main Film Ghost Soccer: Bola Mati Bergenre Komedi – Horor, Ih Takut!

Ketidaksepakatan tersebut dipicu oleh ketidakpuasan Thom Haye karena sering ditempatkan di bangku cadangan.

Tidak lama Maduro mengungkapkan alasan di balik keputusan itu, menyebut bahwa Thom Haye belum tampil maksimal dalam mendukung lini pertahanan tim.

Hubungan Maduro dan Haye memanas saat pemain berusia 29 tahun itu tidak menerima kenyataan hanya menjadi penghangat bangku cadangan.

Namun, setelah pergantian pelatih, Haye kembali ke posisi starter. Kini, Maduro, yang berusia 39 tahun, membeberkan kelemahan yang ia lihat dalam permainan Haye.

BACA JUGA:Joao Rodriguez Eks Chelsea Resmi Gabung PSKC Cimahi, Siap Perkuat 8 Besar Liga 2 Indonesia

Menurut Maduro, meski Haye memiliki kemampuan teknis yang mumpuni, ia kerap melakukan kesalahan penting di lapangan.

"Saya pikir Thom Haye adalah pemain sepak bola yang bagus, tapi saya juga hanya menonton pertandingannya," ujar Maduro dikutip dari Voetbal Primeur pada Senin 20/1/25.

"Saya menganalisanya, juga bersamanya. Saya pikir dia hanya membiarkan pemain berjalan beberapa kali. Saya bisa menunjukkan di sini, tapi tidak akan melakukannya," lanjutnya.

Maduro menyoroti kelemahan Haye dalam bertahan, khususnya saat membiarkan lawan menguasai bola tanpa memberikan tekanan yang cukup.

Sumber: