Ole Romeny, Jairo Riedewald, dan Mitchel Bakker Sudah Dalam Proses Naturalisasi, Marc Klok Beri Komentar

RADARINDRAMAYU.ID - Gelombang naturalisasi pemain sepak bola kembali menjadi topik hangat di kalangan pecinta olahraga Tanah Air.

Kali ini, PSSI tengah berupaya menambah kekuatan Timnas Indonesia dengan mendekati tiga pemain berdarah Indonesia yang memiliki potensi besar.

Ketiga nama tersebut adalah Ole Romeny, Jairo Riedewald, dan Mitchel Bakker. Namun, seperti halnya proses lainnya, langkah ini tidak luput dari tantangan yang harus dihadapi.

Ole Romeny: Langkah yang Sudah Dimulai

Ole Romeny menjadi salah satu nama yang cukup akrab di telinga para pendukung Timnas Indonesia.

BACA JUGA:4 Pemain Keturunan Indonesia Grade A Telah Disiapkan untuk Memperkuat Indonesia di Ajang Kualifikasi Pildun

Pemain yang kini membela Oxford United ini sebelumnya sudah menunjukkan ketertarikannya terhadap Indonesia.

Pada November 2024, Romeny terlihat di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), menyaksikan laga Timnas Indonesia melawan Jepang dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Usianya yang baru menginjak 24 tahun memberikan harapan besar. Dengan posisi dan performanya saat ini, Romeny bisa menjadi aset berharga bagi Timnas Indonesia.

Proses naturalisasinya juga disebut sudah berjalan, membuat peluangnya untuk membela Skuad Garuda semakin nyata.

BACA JUGA:Ada Nama Mitchel Bakker, PSSI Siapkan 3 Nama Calon Pemain Naturalisasi Lainnya

Jairo Riedewald: Pemain Serbaguna yang Menarik Perhatian

Jairo Riedewald adalah pemain lainnya yang berada dalam radar PSSI. Berposisi sebagai bek atau gelandang, Riedewald dinilai mampu menambah kedalaman skuad.

PSSI telah melakukan pendekatan resmi terhadap pemain ini agar bersedia bergabung.

Keseriusan PSSI untuk mendatangkan Riedewald tidak hanya dilihat dari upaya komunikasi intens, tetapi juga dari kesiapan mereka menyelesaikan proses administrasi sesuai dengan regulasi yang ada.

Jika berhasil, kehadiran Riedewald akan memberikan keseimbangan baru di lini pertahanan dan tengah Timnas Indonesia.

Sumber: