Dipastikan Bertahan di FC Twente, Mees Hilgers Jadi Bek Tengah Termahal di Eredivisie

RADARINDRAMAYU.ID - Mees Hilgers, bek muda berbakat yang kini membela timnas Indonesia, telah menjadi sorotan di dunia sepak bola Eropa berkat penampilannya yang impresif bersama FC Twente.

Sebagai bek tengah, Hilgers menunjukkan kemampuan luar biasa dalam lini pertahanan yang membuatnya menjadi salah satu pemain yang paling diminati di bursa transfer musim depan.

Meski dipastikan akan bertahan di FC Twente hingga akhir musim 2024/2025, banyak yang berspekulasi bahwa ia akan memecahkan rekor transfer klub pada musim panas 2025.

Keputusan untuk bertahan di FC Twente hingga musim depan memberikan kesempatan bagi Hilgers untuk terus berkembang dan memperkuat posisinya sebagai salah satu bek tengah terbaik di Eredivisie, liga tertinggi Belanda.

BACA JUGA:Segera Comeback? Dele Alli Mulai Latihan di Como Sebagai Awal Baru?

Sejak bergabung dengan FC Twente, Hilgers telah membuktikan dirinya sebagai pemain kunci di lini belakang tim.

Selain kemampuan bertahan yang solid, ia juga dikenal dengan kemampuan membaca permainan, kekuatan dalam duel udara, dan visi permainan yang sangat baik. Keunggulan ini membuatnya semakin diminati oleh banyak klub besar.

Meski masih berusia 22 tahun, Hilgers sudah memiliki banyak pengalaman bermain di Eredivisie.

Nilai pasar Hilgers kini mencapai €9 juta, menjadikannya salah satu bek tengah yang paling berharga di Eredivisie.

BACA JUGA:DiKonfirmasi Fabregas, Dele Alli Mulai Lembaran Baru Bersama Como?

Minat terhadapnya semakin besar, terutama setelah tampil mengesankan bersama FC Twente selama beberapa musim terakhir.

Banyak pengamat sepak bola yang memperkirakan bahwa Hilgers akan bergabung dengan klub-klub elit Eropa yang memiliki kekuatan finansial untuk membayar harga transfer yang cukup besar.

Meskipun masa depannya di luar FC Twente semakin tinggi, Mees Hilgers memilih untuk tetap bertahan di klub Belanda ini.

Dalam wawancara terbaru, Hilgers mengungkapkan rasa senangnya bisa bekerja di bawah asuhan pelatih Joseph Oosting, yang telah memberi pengaruh besar dalam perkembangan dirinya dan tim.

Sumber: