Bandingkan Karir Dirinya dengan El Capitano, Thom Haye Menyesal Setelah Berkaca dari Jay Idzes

RADARINDRAMAYU.ID – Thom Haye menyesal setelah berkaca dari Jay Idzes, ingin memulai lembaran baru dan belajar disiplin dari el capitano.

Dalam dunia sepak bola yang kompetitif, bakat alami seringkali dianggap sebagai kunci utama menuju kesuksesan. 

Namun, kisah gelandang Timnas Indonesia, Thom Haye, memberikan perspektif berbeda. 

Melalui kanal YouTube pribadinya, Haye secara terbuka mengungkapkan penyesalannya karena tidak memaksimalkan potensi di masa muda, seraya mencontohkan perjalanan karier gemilang rekan setimnya, Jay Idzes.

BACA JUGA:Jadi Incaran Banyak Klub, Media Italia Soroti Kelebihan Jay Idzes, 'Pemain Bertahan di atas Rata-rata'

BACA JUGA:Review Pertandingan Napoli Vs Venezia: Jay Idzes Alami Clash Sengit Dengan Lukaku!

Pemain Almere City tersebut menyoroti disiplin dan keberanian Idzes yang kini bersinar bersama Venezia FC di Serie A. 

Idzes, yang juga menjabat sebagai kapten Timnas Indonesia, telah menarik perhatian klub-klub Eropa berkat performa impresifnya. 

Bagi Haye, etos kerja Idzes sejak usia muda adalah bukti nyata bahwa kerja keras dan fokus tanpa gangguan mampu mendongkrak karier seorang pemain.

"Jay adalah contoh yang bagus. Dia selalu disiplin dan fokus pada perkembangannya. Lihat di mana dia sekarang," ungkap Haye dengan nada kagum.

BACA JUGA:Jay Idzes: Serie A Italia Adalah Rumahnya Para Lini Belakang Hebat, Itulah Alasan Saya Datang ke Sini

BACA JUGA:Thom Haye Cerita Penyesalan dan Kesempatan Karier, Setelah Melihat Kesuksesan Jay Idzes

Haye lantas bercermin pada perjalanan kariernya sendiri. Ia mengaku bahwa sebagai pemain muda berbakat di AZ Alkmaar, ia cenderung mengandalkan kemampuan alami tanpa mengembangkan aspek fisik dan mental secara maksimal. 

"Saya mungkin terlalu nyaman dengan bakat saya dan tidak berlatih sekeras yang seharusnya," akunya.

Sumber: