Bandingkan Karir Dirinya dengan El Capitano, Thom Haye Menyesal Setelah Berkaca dari Jay Idzes

Bandingkan Karir Dirinya dengan El Capitano, Thom Haye Menyesal Setelah Berkaca dari Jay Idzes

Bandingkan Karir Dirinya dengan El Capitano, Thom Haye Menyesal Setelah Berkaca dari Jay Idzes-ist/Pelembang Ekspres-radarindramayu.id

Penyesalan tersebut kini menjadi pelajaran berharga bagi Haye. 

"Jika saya bekerja lebih keras ketika masih muda, mungkin saya bisa mengambil langkah lebih besar," ujarnya dengan nada penuh makna.

Kisah Haye menyampaikan pesan penting, terutama bagi para pemain muda di Indonesia, bahwa bakat saja tidak cukup. 

BACA JUGA:Main Cukup Solid dengan Rating 6, Jay Idzes Bermain Full di Laga Venezia FC Vs Napoli, Tunduk Atas Tuan Rumah

BACA JUGA:Semakin Gacor di AC Milan, Tijjani Reijnders Buka-bukaan Soal Rahasianya, Sebut Indonesia Punya Peran Besar!

Investasi dalam kerja keras, disiplin, dan pengembangan diri secara holistik adalah kunci untuk mencapai kesuksesan di dunia sepak bola.

Pengakuan jujur Haye juga menunjukkan kerendahan hati dan kedewasaan dalam menyikapi perjalanan kariernya. 

Ia tidak segan belajar dari rekan setimnya dan berbagi pengalaman pribadi sebagai bentuk introspeksi diri.

Semoga kisah Thom Haye ini menjadi inspirasi bagi para pemain muda untuk tidak menyia-nyiakan potensi mereka. 

BACA JUGA:Berdedikasi Tinggi untuk Timnas Indonesia, Thom Haye Sebut Jay Idzes Seperti 'Robot' yang Sangat Disiplin

BACA JUGA:Dari Tottenham Hotspur ke Kuala Lumpur City FC, Giancarlo Gallifuoco Siap Gabung Timnas Malaysia

Bakat adalah modal awal yang berharga, namun kerja keras, disiplin, dan mentalitas yang kuat adalah faktor penentu untuk mencapai puncak prestasi tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: