Jay Idzes Berencana Ingin Bangun Panti Asuhan di Indonesia, Wujudkan Mimpi Mulianya!

Jay Idzes Berencana Ingin Bangun Panti Asuhan di Indonesia, Wujudkan Mimpi Mulianya!

Jay Idzes ingin wujudkan mimpi mulianya dengan membangun panti asuhan dan sekolah di Indonesia - The Haye Way/YouTube - radarindramayu.id

RADARINDRAMAYU.ID - Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, memiliki mimpi besar yang menginspirasi. Pemain berusia 24 tahun itu bercita-cita membangun panti asuhan atau sekolah di Indonesia sebagai bentuk kontribusi nyata untuk masyarakat.

Hal ini ia sampaikan dalam podcast "The Haye Way" milik rekan setimnya di Timnas Indonesia, Thom Haye.

Dalam podcast tersebut, Jay mengungkapkan bahwa rencana ini awalnya dirancang sebagai sebuah kejutan. Namun, ia memutuskan untuk berbicara tentang mimpinya tersebut.

"Sebenarnya itu kejutan untuk nanti, tapi pada akhirnya, aku juga ingin memulai sesuatu di sana," ujar Jay Idzes.

BACA JUGA:Project Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia dan Olimpiade, Erick Thohir: Kita Punya Banyak Pemain Diaspora

"Seperti panti asuhan atau semacamnya, sekolah, hal-hal seperti itu," lanjutnya.

Keinginan mulia Jay ini didorong oleh kisah kakeknya, yang berasal dari Indonesia dan pernah mengalami kehidupan yang sulit di panti asuhan.

Kakek Jay menjadi salah satu inspirasi bagi dirinya untuk mewujudkan mimpi tersebut. Meski baru satu tahun resmi menyandang status sebagai Warga Negara Indonesia (WNI).

Jay merasa memiliki tanggung jawab untuk memberikan sesuatu kembali kepada masyarakat yang telah menerima dirinya dengan sangat baik.

BACA JUGA:Giancarlo Gallifuoco Siap Bela Timnas Harimau Malaya, Netizen :'Takut Kena PHP Lagi' Seperti Josh Brownhill

"Sangat penting bagi saya untuk memberi kembali," ucap Jay dengan penuh keyakinan.

"Menurut pandangan saya, rasanya lingkarannya sudah lengkap untuk bermain untuk tim nasional dan berada di sana," tambahnya.

Jay juga menuturkan bahwa ia memiliki koneksi yang erat dengan Indonesia. Hal ini bukan hanya karena garis keturunan yang dimilikinya, tetapi juga karena banyak anggota keluarganya yang masih tinggal di Indonesia.

"Kami selalu punya koneksi dengan Indonesia, dan apa yang saya katakan sebelumnya, juga dengan keluarga saya," jelas pemain yang kini membela klub Venezia tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: