Julian Oerip Keturunan Indonesia yang Harus Dilirik PSSI, Jangan Sampai Kecolongan!

Julian Oerip Keturunan Indonesia yang Harus Dilirik PSSI, Jangan Sampai Kecolongan!

Julian Oerip, pemain keturunan Indonesia asal Surabaya yang bermain di AZ Alkmaar - (Foto: julianoerip/ig)- radarindramayu.id

RADARINDRAMAYU.ID - Salah satu nama pemain keturunan Indonesia yang kini menjadi sorotan adalah Julian Oerip. Pemain muda yang kini membela AZ Alkmaar U-21 ini dianggap sebagai wonderkid di Belanda.

PSSI tampaknya harus melirik kepada Julian Oerip agar tidak kembali kecolongan, seperti kasus Tijjani Reijnders yang akhirnya memilih membela Timnas Belanda di bawah KNVB.

Julian Oerip, yang memiliki darah Indonesia asal Surabaya dari sang ayah, Arthur Oerip, merupakan salah satu pemain keturunan yang layak masuk radar naturalisasi PSSI.

Setelah sukses dalam proses naturalisasi pemain-pemain seperti Mees Hilgers dan Kevin Diks, nama Julian Oerip kini muncul sebagai kandidat kuat berikutnya.

BACA JUGA:Herve Renard Didesak Mundur Usai Kekalahan Arab Saudi dari Indonesia, Apakah Ganti Pelatih Bisa Jadi Solusi?

Julian Oerip saat ini masih berusia 18 tahun, namun kiprahnya di sepak bola sudah menjadi perbincangan sejak ia berusia 16 tahun.

Saat itu, ia berhasil mencatatkan debutnya bersama Jong AZ, tim muda AZ Alkmaar yang bermain di kasta kedua Liga Belanda, Eerste Divisie.

Sejak itu, Julian terus menunjukkan potensi besar sebagai gelandang serang yang punya insting gol mematikan.

Tercatat, selama bermain di akademi AZ Alkmaar hingga level U-18, Julian telah mengoleksi 29 gol dan 12 assist dari total 88 pertandingan.

BACA JUGA:Media Vietnam Pasang Badan untuk Indonesia, Warga Belanda Protes Program Naturalisasi Indo: 'Pencuri Bakat'

Penampilannya yang konsisten membuat AZ Alkmaar memberikan kontrak profesional berdurasi tiga tahun hingga 2025. Debut profesionalnya bersama Jong AZ terjadi pada 22 April 2023 saat menghadapi Dordrecht.

Selain bersinar di level klub, Julian juga menjadi pemain andalan di tim nasional Belanda kelompok umur.

Ia telah membela Jong Orange sejak level U-16 hingga U-19, dengan catatan impresif 26 gol dan 12 assist dari 72 pertandingan.

Performa gemilangnya ini membuat Julian menjadi salah satu pemain muda yang paling diandalkan di Belanda, baik di level klub maupun tim nasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: