Bupati Nina Agustina Raih Penghargaan Gold Winner, Dinilai Berkontribusi Tinggi Terhadap Perguruan Tinggi

INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID - Bupati Indramayu, Hj Nina Agustina meraih penghargaan Gold Winner (Medali Emas), atas prestasi Kabupaten Indramayu sebagai Kabupaten/Kota yang Paling Tinggi Berkontribusi pada Pendidikan Tinggi Berdasarkan Laporan ke LLDIKTI Tahun 2022.

Penghargaaan dari Lembaga Layanan Perguruan Tinggi (LLDIKTI)  Wilayah  IV Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, dan Ristek tersebut dserahkan dalam  Rapat Koordinasi Rektor se-Jawa Barat dan Banten di Hotel Novotel Tangerang Banten, Kamis, 16 Februari 2023.  

Pada kesempatan itu hadir Menteri Kemendikbudristek Nadim Makarim (secara daring),  Dirjen Dikti Prof Dr Nizam,  Gubernur Jabar yang diwakili Asda 1,  Dr M Samsuri  SPd MT IPU.

Juga hadir 12 Kepala Daerah Kabupaten/Kota di Jawa Barat (Kab Indramayu, Kota Cilegon, Kab Purwakarta, Kab Cirebon, Kab Ciamis, Kab Tasik, Kab Majalengka, Kab Kuningan, Kab  Tangerang), serta 449 pimpinan PTS, dan 13 PTN se Jabar Banten.

 BACA JUGA:Sinergitas TNI–POLRI Gelar Apel Bersama di Mako Polres Indramayu

BACA JUGA:Motoran, Kapolres Indramayu Sambangi Sejumlah Polsek

Rektor Universitas Wiralodra (Unwir) Indramayu,  Dr Ujang Suratno SH MSi mengungkapkan, sangat tepat Kemendikbudristek yg diwakili LLDIKTI Wilayah  IV Jabar dan Banten memberikan penghargaan kepada Bupati Indramayu , Hj Nina Agustina SH MH CRA.

Karena Pemkab Indramayu sudah sejak lama selalu memberi perhatian kepada mutu Pendidikan Tinggi di Kabupaten Indramayu. Yakni  memberikan perhatian pada peningkatan fasilitas pendidikan, kerjasama penelitian dan pengabdian kepada masyararakat, serta pemberian beasiswa.

Contohnya di Unwir, hibah diberikan untuk peningkatan fasilitas pendidikan, sarana kegiatan mahasiswa. Sedangkan kerjasama riset dilakukan dengan BAPPEDA, SKPD, dan DPRD sudah berjalan.

“Ke depan kami juga berharap Pemkab Indramayu dapat memberikan beasiswa kepada para mahasiswa di Indramayu yang kurang mampu untuk berkuliah,” harap Ujang.

 BACA JUGA:Kanwil III KPPU dan Perum Bulog Kanwil Jabar Bahas Stok Pangan

Menurutnya, hal ini sangat penting, pertama untuk meningkatkan APS dan APK yang saat ini Indramayu masih pada kisaran 13,5%. Kemudian kedua, untuk menghambat atau mencegah mahasiswa perguruan tinggi Indramayu droup out (keluar kuliah).

Kemudian yang  ketiga, bisa menciptakan mahasiswa unggulan di bidang tertentu, seperti petani milenial yg dpt memecahkan masalah strategis di Indramayu seperti ketahanan pangan, dan yang lainnya.

Pada kesempatan itu juga dilakukan penandatanganan MoU antara LLDIKTI Wilayah IV Jabar Banten dengan 13 Pemkab/Pemkot, dimana untuk Kabupaten Indramayu dilakukan langsung oleh Bupati Indramayu, Hj Nina Agustina.

Sumber: