Pendaftar Calon PKD Membeludak, Partisipasi Perempuan Meningkat

Pendaftar Calon PKD Membeludak, Partisipasi Perempuan Meningkat

TINGGI – Minat kalangan perempuan mendaftar sebagai calon PKD Pemilu 2024 tinggi. Panwaslucam Losarang mendata, dari sebanyak 46 orang pendaftar, jumlah perempuan lebih banyak, yakni 25 orang.--

INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID – Seperti diprediksi sebelumnya. Pendaftar calon anggota Panwaslu Kelurahan/Desa (PKD) Pemilu 2024, terbukti membeludak. Animo kalangan perempuan yang mendaftar juga meningkat.

Seperti terdata di Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwaslucam) Losarang.

Sampai dengan akhir masa pendaftaran dan penerimaan berkas calon PKD, Kamis (19/1) kemarin, jumlah pendaftar tercatat sebanyak 46 orang. Jumlah perempuan lebih banyak, yakni 25 orang. Sedangkan pendaftar laki-laki, sebanyak 21 orang.

Jumlah ini mengalami lonjakan signifikan dibandingkan pada penyelenggaraan Pemilu 2019 maupun Pilkada Indramayu 2020 lalu.

BACA JUGA:Melalui Program PKU, PNM Berhasil Berdayakan UMKM

“Komposisinya 59 persen perempuan, 41 persen pria. Jumlah pendaftar lebih banyak sekarang dibanding sebelumnya, termasuk partisipasi kalangan perempuanya lebih tinggi Pemilu yang sekarang,” ungkap ketua Panwaslucam Losarang, Ade Sutrisno kepada Radar, Jumat (20/1).

Kalangan perempuan yang mendaftar, ungkap dia, berasal dari berbagai macam latar belakang. Mulai dari ibu rumah tangga, pegawai honorer, pengurus atau anggota Ormas/OKP, baru lulus sekolah sampai mahasiswa.  

Sebagian mereka juga ada yang memiliki pengalaman penyelenggaraan Pemilu atau Pilkada sebelumnya. Seperti menjadi petugas KPPS. “Macam-macam latarbelakangnya, mayoritas wajah baru,” ucap dia.

Ade Sutrisno mengaku belum mengetahui secara spesifik motivasi kalangan perempuan di wilayah tugasnya ramai-ramai mendaftar sebagai calon PKD. Hal itu baru akan diketahui nanti saat mereka mengikuti tahapan berikutnya yaitu seleksi wawancara.

BACA JUGA:Akhirnya Perusak Makam Keramat Situs Dalem Lumaju Ditangkap, Proses Hukum Tak Dilanjutkan

Namun dari pengakuan beberapa pendaftar, niatan mereka tidak terlepas dari keinginan untuk menambah pengalaman dengan ikut terlibat mensukseskan penyelenggaraan Pemilu 2024. Ditambah lagi ada peluang keharusan kuota minimal 30 persen keterwakilan perempuan atau afirmasi gender.

“Keterwakilan perempuan secara jelas diatur di undang-undang pemilu. Sehingga ada peluang dan kesempatan disitu. Bawaslu RI juga telah memperlihatkan sikap yang tegas terhadap pentingnya keterwakilan perempuan dengan mengeluarkan Keputusan tentang pedoman pelaksanaan pembentukan panwaslu kecamatan, dimana dalam pedoman tersebut diberi ruang yang luas untuk afirmasi keterwakilan perempuan,” papar dia.

Tingginya minat kalangan perempuan mendaftar menjadi calon PKD Pemilu 2024 juga terjadi di Kecamatan Patrol. Dari sebanyak 30 pendaftar, setengahnya atau sebanyak 15 orang merupakan perempuan.

Ketua Panwaslucam Patrol, Saeful Bahri menjelaskan, peningkatan ini sejalan dengan harapan Bawaslu Indramayu. Yakni memberikan kesempatan adanya afirmasi gender untuk ikut mengambil bagian menjadi penyelenggara pemilu sekaligus mengawal jalannya tahapan Pemilu 2024.

BACA JUGA:Lagi Asyik Nongkrong Tiga Siswi SMA Di Ciduk Satpol PP

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: