Pemdes Desa Wanayasa Desak Aktivitas Galian Berhenti, Dianggap Tidak Menghormati Hasil Musyawarah

Pemdes Desa Wanayasa Desak Aktivitas Galian Berhenti, Dianggap Tidak Menghormati Hasil Musyawarah

Galian yang berlokasi di Pemdes Wanayasa minta dihentikan-Ist-

BACA JUGA:Jadwal Ziarah Kubur Eril di Cimaung, Begini Aturannya...

Steven menambahkan, tanggung jawab yang dimaksud adalah ke pihak luar dan pihak Pemdes Wanayasa dan juga Warga Wanayasa.

"Karena di dalamnya ada konpensasi kepada warga dan pihak Pemdes Wanayasa yang bisa menjadi pendapatan desa," ucapnya.

Tekait pemintaan Pemdes Wanayasa yang menginginkan adanya penghentian kegiatan galian, akan dibicarakan lagi dengan manajemen perusahaan.

"Karena kita di sini sudah sesuai dengan aturan, dan untuk menghentikan galian harus ada dasarnya," tegas Steven.

BACA JUGA:Dua Gadis Masih di Bawah Umur Diculik di Subang, Pelakunya Ditangkap

Adapun terkait hasil musyarawah yang dianggap telah dilanggar oleh pihak perusahaan, Humas PT Barokah Giri Raya, Rizal memberikan penjelasan.

"Undangan yang kami terima itu adalah bukan musyawarah, kalau bicara musyawarah harusnya di awal, karena jika musyawarah, dulu sudah terjadi," ucap Rizal.

Menurut Rizal, semua proses sudah mereka jalani, segala perizinan sudah mereka lengkapi.

Bahkan untuk musyawarah dan sosialisasi kepada masyarakat sudah dilakukan sebelum izin turun.

BACA JUGA:Takjub, Begini Kata Habib Usman: Eril Tunjukkan Ciri Syahid

"Permasalahan ini sebenarnya sudah kami selesaikan dengan kuwu yang lama, kalau kuwu yang sekarang tidak mengetahui semua, harusnya jangan tanya kepada kami, desa pasti punya data," beber Rizal.

Rizal berharap, pekerjaan galian tersebut tinggal dilaksanakan saja, karena semua tahapan sudah dilaksanakan pada pemerintahan kuwu yang lama.

"Apakah setiap ganti pemerintahan, ganti kebijakan, tidak seperti itu," sesal Rizal.

Dengan adanya permintaan dari pihak Pemdes Wanayasa untuk menghentikan sementara aktivitas galian, sekali lagi Rizal tidak bisa memenuhi permintaan tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: