INDRAMAYU, RADARINDRAMAYU.ID -Kasus kredit macet yang menerpa BPR Karya Remaja membuat para nasabah resah.
Mereka berharap uangnya bisa dikembalikan sesegera mungkin oleh bank milik Pemkab Indramayu itu.
Hal itu terungkap saat ratusan nasabah BPR Karya Remaja mengadukan nasibnya ke DPRD Indramayu, Selasa (11/4).
Para nasabah berharap, DPRD Indramayu dapat menjembatani mereka dengan pihak kuasa pemilik modal (KPM) untuk meminta kejelasan bagaimana nasib uang simpanan mereka yang hingga saat ini belum ada kepastian pencarian untuk kebutuhan mereka jelang hari raya Idul Fitri.
Salah satu nasabah yang merupakan bendahara Yayasan Hidayatusshibyan Desa Srengseng Kecamatan Krangkeng, Nur Ali mengaku, uang yang tidak bisa dicairkan oleh BPR Karya Remaja merupakan uang tabungan masyarakat atau siswa RA dan MDA yang mengenyam pendidikan di yayasannya dengan jumlah yang tidak sedikit yaitu Rp361 juta.
BACA JUGA:Sopir Angkutan Lebaran Jalani Test Kesehatan dan Test Urine
BACA JUGA:Nasabah BPR KR Indramayu Gerudug DPRD Indramayu, Menangis Minta Uang Mereka Bisa Dicairkan
Sehingga, lanjut Nur Ali, masyarakat yang menabung resah, karena sesuai dengan agenda setiap tahun uang tabungan siswa dibagikan pada bulan puasa jelang Lebaran.
Untuk menutupi keresahan masyarakat yang menabung, lanjut Nur Ali, para guru yang bekerja di Yayasan Hidayatusshibyan bersama-sama urunan (patungan) untuk dapat mengembalikan uang tabungan para siswanya tersebut.
Bahkan, kata Nur Ali, ada guru yang sampai menggadaikan sawah. Ada juga uang untuk Lebaran dipakai untuk membayar tabungan siswa terlebih dulu.
“Kami menalangin dulu pencairan tabungan anak-anak karena ini kaitannya dengan kepercayaan masyarakat terhadap lembaga kami. Sedangkan untuk uang yang masih di BPR Karya Remaja, kami berharap ada solusi dari pemerintah daerah dan minta kepastian kapan bisa dikembalikan karena ini uang kami sendiri,” ujarnya.
BACA JUGA:Ayo! Sambut Lebaran dengan Promo Lebaran Mazda
BACA JUGA:Mau Mudik yang Lebih Aman dan Nyaman? Pastikan Mobil Kamu Punya Fitur Ini
Sehingga, lanjutnya, dengan datang ke DPRD Indramayu berharap bisa mendorong kuasa pemilik modal untuk mengambil kebijakan cepat untuk mengembalikan uang para nasabah.
Sementara itu, Ketua DPRD Indramayu H Syaefudin SH mengatakan, pihaknya berupaya mendorong Pemkab Indramayu untuk bisa segera menyelesaikan apa yang dikeluhkan para nasabah BPR Karya Remaja terkait kejelasan pengembalian uang nasabah.
“Jika ingin cepat solusinya dana talangan itu, kita dorong, apapun kebijakan yang diambil akan kita dukung selagi sesuai regulasi. Yang terpenting bagaimana uang rakyat ini bisa kembali kepada rakyat yang saat ini sedang membutuhkan, kita juga bentuk pansus 6 fraksi sudah siap,” ujarnya. (oni/oet)
BACA JUGA:Ramadan Tahun Ini, Baznas Indramayu Bantu Mustahik 2,7 Milyar