Dianggap Kurang Profesional dan Terlalu Berlebihan, FIFPRO Sampai Turun Tangan Urusan Sanksi Yuran Fernandes!

FIFPRO ikut soroti sanksi yang diberikan Komdis PSSI kepada Yuran Fernandes-@yur4nfernandes-radarindramayu.id
BACA JUGA:Gokil! Scroll Video Tiba-tiba Dikirim Saldo Gratis Rp700 Ribu dari APK Penghasil DANA Tercepat 2025
APPI sendiri telah mengonfirmasi koordinasi ini melalui unggahan di akun media sosial mereka.
Di pihak PSSI, Ketua Umum Erick Thohir menyatakan hormat pada independensi Komdis, namun merasa kebijakan ini “kurang sensitif” terhadap dinamika dunia profesional.
Ia mendorong PSM segera menempuh jalur banding guna menjaga reputasi dan kepercayaan pemain terhadap sistem disipliner.
Kasus ini memicu diskusi nasional mengenai batas kebebasan berpendapat di berbagai kalangan, mulai dari netizen, pengamat sepak bola, sampai para atlet profesional.
Netizen pun banyak yang pro kontra terhadap keputusan ini, yang mana mengaitkan dengan sistem kebebasan berekspresi di media sosial.
Di sisi lain, para pengamat menilai bahwa hukuman sejenis dapat menimbulkan efek jera berlebihan dan menghambat kritik konstruktif untuk perbaikan kompetisi.
Sementara Yuran Fernandes menunggu putusan akhir Komisi Banding PSSI, publik dan insan sepak bola menanti langkah selanjutnya dari FIFPRO dan APPI.
Bagaimanapun hasilnya, kasus ini akan menjadi acuan penting bagi penegakan disiplin dan proteksi hak pemain di masa mendatang.
BACA JUGA:Habis Terjual! Tiket Pertandingan Indonesia VS China Diborong Calo! Dijual Lagi Hingga 200 Persen?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: