Petani Meninggal saat Memanen Padi

Petani Meninggal saat Memanen Padi

INDRAMAYU - Diduga karena penyakitnya kambuh, Sarta (50), warga RT 02/03,  Desa Bondan, Kecamatan Sukagumiwang, meninggal dunia saat bekerja memanen tanaman padi di area pesawahan Blok Bangsa, Jumat (17/4) pukul 09.30. Data yang berhasil dihimpun wartawan koran ini, Sarta pergi ke sawah di Blok Bangsa, Desa Bondan, Kecamatan Sukagumiwang, sekitar pukul 07.00. Setibanya pada lahan yang dipanen, korban langsung memotong padi dengan arit. Namun setelah beberapa jam melakukan aktivitas memanen, tiba-tiba korban langsung terjatuh, tersungkur, bagian muka menyentuh tanah. Melihat hal itu, teman korban langsung meminta tolong bersama petani lainnya. Lalu, membawa Sarta ke tepi parit. Namun sayang nyawanya tidak tertolong. \"Langsung terjatuh. Saya teriak minta tolong, petani lainnya langsung datang. Lalu angkat korban ke pinggir parit, dan melaporkan ke pemerintah desa. Tidak tahu itu, kenapa tiba-tiba saja tersungkur,\" ujar Darwi. Berselang beberapa menit, petugas kepolisian dari Polsek Sukagumiwang bersama tim medis dari Puskesmas Sukagumiwang tiba di lokasi, melakukan pemeriksaan dengan menggunakan kantong jenazah dari Inafis Polres Indramayu. Jasad korban dievakuasi dan diantarkan ke rumah duka untuk dimakamkan. Kapolres Indramayu, AKBP Suhermanto melalui Kapolsek Sukagumiwang Kompol I Wayan Suarjana mengungkapkan, berdasarkan keterangan dari para saksi dan keluarga korban, selama hidup, Sarta sering mengeluh sakit dan muntah-muntah. Namun tidak berobat ke dokter, melainkan membeli obat sendiri ke apotek. Hal itu diperkut berdasarkan pemeriksaan tim medis, tidak ada tanda-tanda atau luka bekas apapun di tubuh korban. \"Korban dibawa ke rumah duka untuk dikebumikan dan pihak keluarga tidak akan menuntut secara hukum. Keluarga menerima kejadian ini sebagai musibah,\" ujarnya. (oni)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: