Hanya 3 Langkah! Begini Cara Bersihkan Nama di BI Checking agar Bisa Kembali Ajukan Kredit di Bank

RADARINDRAMAYU.ID - Dalam proses pengajuan kredit ke bank maupun lembaga keuangan, salah satu syarat penting yang wajib dipenuhi adalah BI Checking.

Baik itu untuk Kredit Tanpa Agunan (KTA), Kredit Pemilikan Rumah (KPR), maupun kartu kredit. BI Checking berfungsi untuk mengetahui rekam jejak pembayaran kredit seseorang, apakah lancar atau mengalami keterlambatan.

Informasi ini dulunya tercatat dalam Sistem Informasi Debitur (SID), namun kini telah beralih ke sistem baru yang dikenal sebagai Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK).

Melalui sistem ini, setiap bank dan lembaga keuangan dapat saling bertukar informasi mengenai riwayat kredit para debitur.

BACA JUGA:Rahasia Lolos Cepat! Ini Cara Ajukan KUR BRI 2025 dan Simulasi Angsuran yang Perlu Kamu Tahu!

BI Checking, atau dalam istilah terbaru disebut iDEB di bawah pengelolaan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), memberikan skor pada setiap debitur berdasarkan riwayat pembayaran kreditnya. Skor ini berkisar dari 1 hingga 5, dengan rincian:

1. Kol 1: Kredit Lancar, debitur selalu membayar cicilan tepat waktu tanpa tunggakan.
2. Kol 2: Kredit Dalam Perhatian Khusus (DPK), ada tunggakan antara 1-90 hari.
3. Kol 3: Kredit Tidak Lancar, tunggakan terjadi selama 91-120 hari.
4. Kol 4: Kredit Diragukan, tunggakan antara 121-180 hari.
5. Kol 5: Kredit Macet, debitur menunggak lebih dari 180 hari.

Khusus untuk skor 3, 4, dan 5, pihak bank biasanya akan menolak pengajuan kredit. Pasalnya, nilai tersebut masuk dalam kategori Black List BI Checking, yang dinilai berisiko tinggi dan bisa berdampak pada Non Performing Loan (NPL).

BACA JUGA:KUR Mandiri 2025 Tawarkan Pinjaman Rp10 Juta–Rp500 Juta, Syarat Mudah, Cocok Buat Usaha Kamu!

Kondisi ini tentu dapat menghambat pengajuan kredit berikutnya, sehingga pemutihan BI Checking menjadi langkah penting untuk dilakukan.

Cara Melakukan Pemutihan BI Checking

Berikut beberapa langkah yang bisa ditempuh untuk memperbaiki skor BI Checking yang buruk:

1. Melunasi Seluruh Tunggakan Kredit

Langkah pertama dan paling wajib adalah segera membayar seluruh tunggakan cicilan atau utang yang masih tersisa. Tanpa pelunasan, dipastikan pengajuan kredit akan terus ditolak di manapun.

2. Memantau Perubahan Skor BI Checking

Sumber: