Patrick Kluivert Awali Debut di Timnas dengan Kekalahan Telak! Inilah Catatan Debut 4 Pelatih Asing

RADARINDRAMAYU.ID - Patrick Kluivert menjalani debutnya sebagai pelatih Timnas Indonesia dengan hasil yang kurang memuaskan.

Dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Australia di Sydney pada 20 Maret 2025, skuad Garuda harus menelan kekalahan telak dengan skor 1-5.

Hasil ini tentu bukan awal yang ideal bagi Kluivert dalam perjalanannya membangun Timnas Indonesia ke level yang lebih tinggi.

Jika melihat ke belakang, tren debut kurang manis ini bukanlah hal baru bagi pelatih asing Timnas Indonesia.

BACA JUGA:Pemain Keturunan Delano van der Heijden Tertarik Bela Timnas Indonesia, Tinggal Tunggu Kontak dari PSSI!

Dari empat pelatih terakhir, hanya Simon McMenemy yang mampu meraih kemenangan di laga pertamanya. Sementara itu, Luis Milla, Shin Tae-yong, dan kini Patrick Kluivert harus menerima kekalahan di debut mereka.

Luis Milla memulai kiprahnya sebagai pelatih Timnas Indonesia pada 21 Maret 2017 dalam laga uji coba melawan Myanmar di Bogor. Sayangnya, debutnya berakhir dengan kekalahan 1-3.

Meskipun hasil tersebut kurang memuaskan, Milla tetap mendapat apresiasi karena membawa perubahan dalam filosofi permainan tim dengan pendekatan penguasaan bola dan permainan menyerang.

Berbeda dengan Milla, Simon McMenemy justru berhasil mencatatkan kemenangan dalam debutnya. Pada 25 Maret 2019, Indonesia mengalahkan Myanmar 2-0 dalam laga uji coba yang digelar di Mandalay, Myanmar.

BACA JUGA:Kondisi Terkini Cedera Pemain Timnas Indonesia: Mees Hilgers, Sandy Walsh, dan Ole Romeny

Hasil ini sempat membawa optimisme bagi Timnas Indonesia, meskipun perjalanan McMenemy di kemudian hari tidak berjalan sesuai harapan.

Sementara itu, Shin Tae-yong menjalani laga debutnya pada 25 Mei 2021 saat menghadapi Afghanistan dalam pertandingan uji coba di Dubai, UEA.

Meski menunjukkan perlawanan, Indonesia harus mengakui keunggulan Afghanistan dengan skor 2-3.

Kekalahan ini menjadi awal dari perjalanan panjang Shin Tae-yong dalam membangun Timnas Indonesia yang lebih kompetitif.

Sumber: